KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): Ketua Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Lhokseumawe, Dedy Syahputra memberitahukan bahwa kegiatan yang dilaksanakan pihaknya di hotel tersebut adalah kegiatan sosialisasi PTPS, bukan sosialisasi Rekrutmen Calon Anggota PTPS.
“Karena akan adanya kegiatan rekrutmen calon anggota Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), maka kami dari Panwaslih berkewajiban untuk lebih dulu melaksanakan kegiatan sosialisasi pembentukan Pengawas TPS. Kegiatan sosialisasi ini sudah kita laksanakan dan berjalan dengan lancar dan sukses. Kegiatan ini kita laksanakan, Kamis (21/12) dari pagi hingga siang hari di Hotel Diana Lhokseumawe,” terang Dedy Syahputra kepada Waspada di Aula Teuku Umar, Hotel Diana Lhokseumawe, Kamis (21/12).
Ditanya siapa saja yang diundang untuk menjadi peserta dalam kegiatan tersebut, Dedy menyebutkan, para peserta yang diundang adalah Kepala Sekretariat Panwaslih Kecamatan, Pengurus Gampong Demokrasi, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), perwakilan media, peserta SKPP, pengurus HMI, PMII, Pengurus Muhammadiyah, KNPI, Karang Taruna dan staf Panwaslih Lhokseumawe.
Ditanya kapan PTPS sudah harus dibentuk oleh Panwaslih, Dedy Syahputra mengatakan, selambat-lambatnya, PTPS sudah harus terbentuk 21 hari sebelum berlangsung hari pemungutan suara dan perhitungan suara Pemilu 14 Januari 2024.
“Jadi untuk saat ini kita berkewajiban melaksanakan kegiatan sosialisasi Pengawas Tempat Pemungutan Suara. Dan ini bukan kegiatan sosialisasi rekrutmen calon anggota Pengawas Tempat Pemungutan Suara,” jelasnya kepada awak media.
Masih menurut Dedy, terkait kegiatan tersebut, pihaknya, jauh-jauh hari sudah menginformasikan kepada elemen masyarakat. “Ya agar mereka bisa berkontribusi menjadi pengawas TPS atau bisa berkontribusi untuk mengawasi proses jalannya pembentukan PTPS itu sendiri,”ucapnya.
Setelah penyampaian materi terkait kegiatan tersebut, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Dalam sesi tanya jawab bermunculan beragam pertanyaan terkait kepemiluan, antara lain tentang jenis-jenis pelanggaran dan tindakan yang diambil oleh petugas Panwaslih.
“Tadi kegiatan ini saya sendiri yang membuka. Lalu saya juga ikut memberikan materi tentang kegiatan sosialisasi PTPS bersama dengan rekan kami, Komisioner Panwaslih Kota Lhokseumawe, Ayi Jufridar,” katanya. (b07)
