BIREUEN (Waspada.id): Musibah banjir bandang yang melanda Kabupaten Bireuen turut mengakibatkan hilangnya rumah milik Ketua DPD AGPAII Bireuen, M. Nazir. Rumah tersebut berlokasi di Desa Balee Panah, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, dan kini rata dengan tanah setelah terseret arus banjir.
Ketua Umum DPP Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) H. Endang Zenal, yang turun langsung ke lokasi, menyampaikan duka mendalam atas musibah tersebut. Ia menyebutkan bahwa tidak hanya rumah M. Nazir, sebanyak 46 rumah lain di sekitar lokasi juga hilang akibat derasnya arus banjir bandang. Bahkan, bekas tapak rumah kini telah berubah menjadi aliran sungai baru.
“Kami sangat prihatin melihat langsung kondisi di lapangan. Ini merupakan ujian berat bagi para korban, khususnya keluarga besar AGPAII,” ujar H. Endang Zenal, Sabtu (27/12/25), usai meninjau lokasi terdampak.
Kehadiran Ketua DPP AGPAII ke Aceh sekaligus dalam rangka mendampingi penyaluran bantuan tahap pertama bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang terdampak banjir bandang. DPP AGPAII berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp331.115.251, yang kemudian disalurkan melalui DPW AGPAII Aceh sebesar Rp125.000.000, serta DPW AGPAII Sumatera Utara dan Sumatera Barat masing-masing Rp95.000.000.
Penyaluran bantuan tahap pertama dilaksanakan pada Rabu hingga Kamis, 24–25 Desember 2025, melalui pengurus DPD AGPAII di Kabupaten Pidie Jaya, Kabupaten Bireuen, Kota Lhokseumawe, dan Kabupaten Aceh Utara.
Sementara itu, Ketua DPW AGPAII Aceh, Ahlul Fikri, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Ketua DPP AGPAII yang berkenan hadir langsung ke Aceh dan mendampingi tim relawan hingga ke lokasi terdampak.
“Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari DPP AGPAII. Untuk penyaluran bantuan tahap kedua ke kabupaten/kota lainnya yang terdampak banjir bandang di Aceh, insya Allah akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat,” kata Ahlul Fikri.
Musibah banjir bandang ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat Bireuen dan sekitarnya, sekaligus mengundang kepedulian berbagai pihak untuk terus memberikan bantuan dan dukungan bagi para korban.(id66)










