Scroll Untuk Membaca

AcehHeadlines

Krueng Langsa Meluap, Rendam Rumah Warga Dan Jalan Di Pusat Inti Kota

Krueng Langsa Meluap, Rendam Rumah Warga Dan Jalan Di Pusat Inti Kota
Kondisi banjir yang sudah masuk ke pusat inti kota di Lapangan Merdeka Kota Langsa, Jumat (5/9) pagi. Waspada.id/dede
Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada.id): Akibat curah hujan yang tinggi sejak Kamis (4/9) sore hingga Jumat (5/9) malam, krueng (sungai) Langsa meluap dan merendam sejumlah rumah warga di sejumlah gampong dan mulai merendam jalan di seputaran Lapangan Merdeka Langsa.

Pantauan wartawan di lapangan, guyuran hujan yang melanda wilayah Kota Langsa sejak Rabu (4/9) sore hingga Jumat (5/9) malam, mengakibatkan Sungai Langsa (Krueng Langsa) yang membelah wilayah Kota Langsa meluap akibat banjir kiriman dari hulu sehingga merendam sejumlah gampong yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Langsa.

Kondisi banjir di Gampong Sukarakyat dan Gampong Pondok Kemuning yang merendam rumah warga, Kamis (4/) malam.Waspada.id/dede

Kondisi banjir yang parah merendam rumah warga yang persis berada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) krueng Langsa seperti Gampong Sukarakyat, Gampong Pondok Kemuning, Gampong Jawa, Gampong Seulalah Baru, Gampong Pondok Pabrik, Gampong Sidodadi, Gampong Sidorejo.

Banjir juga merendam pusat Instalasi Pengolahan Air Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Kota Langsa mengakibatkan meluapnya waduk dan merendam rumah pompa beserta unit pompa terendam air pada Kamis (4/9) malam.

Tim teknisi Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Kota saat melakukan proses evakuasi pompa, Kamis (4/9) malam.Waspada.id/dede

Kabag Teknik Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Kota Langsa, Samsul Bahri, ST kepada wartawan mengatakan, dampaknya dari hujan deras yang mengakibatkan banjir tersebut, seluruh pompa di Water Treatment Plant (WTP) tidak dapat beroperasi atau mengalami mati total.

“Hal ini berdampak langsung pada seluruh wilayah pelayanan Perumda Air Minum Tirta Keumuneng Kota Langsa yang untuk sementara tidak mendapatkan distribusi air bersih,” tuturnya.

Saat ini, sambung Samsul Bahri, operator kami sedang berjibaku di lapangan untuk menyelamatkan seluruh unit pompa agar tidak terendam lebih dalam.

“Perbaikan dan pemasangan kembali unit pompa hanya dapat dilakukan setelah air mulai surut dan situasi memungkinkan,” ujarnya.

Bahkan, air juga mulai merendam jalan-jalan di pusat inti kota yang juga pusat pemerintahan di Kota Langsa seperti di jalan di Lapangan Merdeka, jalan Lapangan Belakang Tapbek, jalan di depan Pendopo Kota Langsa dan Kantor Sekretariat Pemerintahan Kota Langsa.

Seorang warga Gampong Sukarakyat, Sagianto mengaku, banjir kali ini parah dan sudah merendam rumah warga di Gampong Sukarakyat.

Lanjutnya, debit air mulai naik mulai pukul 22:00 dan semakin meluas serta mulai merendam rumah warga. Kemudian air mulai berangsur surut pada pukul 03:00 dinihari. (id.74)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE