Lagi Kebakaran Lahan Terjadi Di Lhoknga

  • Bagikan
Lagi Kebakaran Lahan Terjadi Di Lhoknga
Lahan perumahan yang dipenuhi semak-semak terbakar di Gampong Lamkruet, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Senin (12/2) malam. (Waspada/Ist)

KOTA JANTHO (Waspada): Lahan perumahan dengan luas sekitar satu hektar yang dipenuhi dengan semak-semak terbakar di Gampong Lamkruet, Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Senin (12/2) malam.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan dugaan penyebab terjadinya kebakaran lahan tersebut sudah dalam penanganan pihak yang berwajib.

Petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada yang menerima informasi pada pukul 21.05 Wib tentang kebakaran lahan perumahan yang lokasinya tidak jauh dari pemukiman warga, langsung bergerak untuk melakukan upaya pemadaman.

“Lahan perumahan masyarakat yang terbakar itu di penuhi dengan semak-semak dan sangat mudah terbakar,” sebut Ridwan Jamil seraya menambahkan upaya pemadaman itu dilakukan petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada.

Lagi Kebakaran Lahan Terjadi Di Lhoknga

Usaha pemadaman dan proses pendinginan, terang Ridwan Jamil, baru dapat diselesaikan petugas pada pukul 21.50 Wib.

Pada bagian lain, Kalaksa BPBD Aceh Besar mengatakan kondisi saat ini, terutama perkembangan dan anomali cuaca, kadang hujan, kadang bisa panas terik seperti yang terjadi akhir-akhir ini, telah terjadi Karhutla di beberapa titik bahkan dilingkungan pemukiman warga.

Karena itu, Ridwan Jamil mengimbau kepada masyarakat terus mewaspadai anomali cuaca saat ini dengan tidak melakukan aktifitas membakar saat membuka lahan kebun atau tumpukan sampah secara sembarang.

“Kita juga mohon kepada warga masyarakat jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) digampong-gampong segera kerkoordinasi dengan aparat yang ada, baik petugas Babinsa dan Babinkamtibmas masing-masing. Dapat juga menghubungi nomor 08116713113 agar segera dilakukan upaya-upaya pemadaman dan antisipasi meluasnya kebakaran,” pinta Ridwan Jamil. (b05)

  • Bagikan