ACEH UTARA (Waspada): Selama menjadi Penjabat Bupati di Kabupaten Aceh Utara, Dr Drs Mahyuzar, M.Si telah berhasil memanen 1000 Ha jagung kering pipil di tiga kecamatan yaitu Sawang, Kuta Makmur dan Simpang Keramat.
Selasa (12/12) Mahyuzar bersama dengan sejumlah kepala dinas dan Forkopimda kembali memanen jagung kering pipil di Gampong Sido Mulyo, Kecamatan Kuta Makmur.
Berbicara kepada Waspada di lokasi panen jagung, Mahyuzar mengatakan pihaknya menyambut baik program perluasan jagung di Aceh Utara.
Kata dia, harga jagung kering pipil saat ini terbilang cukup tinggi. Karena itu, sebut Mahyuzar, program perluasan tanaman jagung dinilai akan menjadi salah satu upaya pengendali inflasi.
“Selama menjadi Pj Bupati di Aceh Utara, ada 1000 Ha jagung kering pipil yang sudah berhasil dipanen. Kemarin itu kami panen jagung di Kecamatan Sawang. Selanjutnya di Kecamatan Simpang Keramat. Dan hari ini. Selasa (12/12) kita panen lagi di Kecamatan Kuta Makmur,” kata Mahyuzar.
Masih menurut Mahyuzar, jagung kering pipil umumnya dipakai untuk bahan baku pakan ternak, menjadi salah satu produk pertanian yang cukup berkorelasi dengan indeks inflasi.
Menjawab Waspada, Mahyuzar mengatakan, panen jagung yang dilakukan pihaknya di Kecamatan Kuta Makmur seluas 30 hektare. Para petani di sana menanami jagung di atas lahan replanting tanaman kelapa sawit.
Keterangan tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Aceh Utara Erwandi, SP, MSi.
“Benar seperti kata pak bupati. Luas lahan yang kita panen tadi mencapai 30 hektare, sedangkan keseluruhan di Aceh Utara luasnya mencapai 1.000 hektare,” katanya.
Ditanya berapa harga jagung kering pipil per kilogram, Erwandi menyebutkan, harga jagung kering pipil di pasaran saat ini cukup tinggi. Kata dia, penampung membeli jagung petani dengan kisaran harga Rp5.000 hingga Rp6.000 per kilogram.
Masih menurut Erwandi, 1000-an hektar jagung kering pipil yang sudah berhasil dipanen bersama Pj Bupati Aceh Utara dan Forkopimda merupakan bantuan benih dari Pemerintah Pusat.
“Kita juga sudah menyiapkan lahan baru untuk memperluas tanaman jagung. Kita perkirakan luas lahan baru mencapai 3000 Ha,” katanya. (b07)
