LANGSA (Waspada): Mayat yang ditemukan terapung di alur Kilometer 6 Gampong Kuala Langsa, Kecamatan Langsa Barat bernama Muhammad Imam alias Popi 36, nelayan, warga Gampong Lhok Banie, Kecamatan Langsa Barat, Sabtu (18/3).
Kapolres Langsa, AKBP Muhammaddun melalui Kapolsek Langsa Barat, Iptu Hufiza Fahmi, SH. MH kepada wartawan menyebutkan, korban yang ditemukan warga terapung di alur di Kilometer 6 bernama Muhammad Imam alias Popi, 36, nelayan, warga Gampong Lhok Banie, Kecamatan Langsa Barat.
Dijelaskan Kapolsek, berdasarkan keterangan istri korban, Eka Juwita, Jumat (17/3) sekira pukul 09:00, suaminya berpamitan kepada keluarga untuk pergi bekerja melakukan rutinitas sehari-hari sebagai seorang nelayan.
Namun, suaminya tak kunjung pulang dan hari ini (Sabtu) sekitar pukul 10:00, suaminya ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengapung di tengah alur Kuala Langsa di Kilometer 6.
Menurut Kapolsek, korban meninggal diduga karena kelelahan setelah seharian beraktivitas sebagai seorang nelayan.
“Saat ini jenazah korban sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga ke rumah duka untuk selanjutnya dilakukan fardhu kifayah,” ungkap Kapolsek.(b13)