KUTACANE (Waspada): Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Ario Bimo Nandito Ariotedjo SH mengatakan, Aceh Tenggara merupakan penghasil oksigen terbesar di dunia yang bersumber dari TNGL, Minggu (8/9).
Pernyataan itu disampaikan Menpora pada acara silaturrahmi dengan para ulama, tokoh masyarakat dan kader Partai Golkar yang berlangsung di kediaman HM Salim Fakhri, di Muara Lawe Bulan Kecamatan Babussalam yang dihadiri mantan Bupati H Armen Desky, H Syahbudin BP, mantan Wabup, Darmansyah Selian, Ketua MAA, Thalib Akbar, pengurus Partai Golkar, Andi HS dan tokoh masyarakat Aceh Tenggara lainnya.
Menpora Dito Ariotedjo menyampaikan terima kasihkepada Ketua DPRK Aceh Tenggara, Sekda, orang asli Aceh tapi namanya sangat terkenal di level nasional yaitu Ucok Sinulingga (Andi Sinulingga), yang ikut serta menjemputnya ke Bandara Alas Leuser.
“Kita mohon maaf kepada para ulama, pemuka agama, para partai pendukung, seluruh kawan-kawan muda Partai Golkar, KNPI, hari ini sengaja sebelum saya mengarah ke Banda Aceh, saya mendahului ke Aceh Tenggara memulai perjalanan PON XXI 2024 Aceh-Sumut, kalau tidak duluan ke Aceh Tenggara, ada yang terasa janggal dan saya di sini sebagai kader muda mewakili Partai Golkar Pusat,” terang Dito Ariotedjo.
“Dan juga tentunya, sebagai kader muda Golkar, kami memohon kepada senior-senior, selsuruh kader Partai Golkar, mantan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tenggara, kawan-kawan pemuda, para ulama, pemuka masyarakat, tolong bantu abang saya Salim Fakhry sampai dengan pelantikan nantinya, saya rasa bukan karena hubungan emosional semata saya hadir di sini untuk mendukung dan meminta serta memohon agar memenangkan bang Salim Fakhry,” ucap Dito.
Dito juga mengatakan, setelah dilantik menjadi menteri, salah satu tugas utamanya adalah mengurus PON dengan mengecek ke seluruh kabupaten/kota pelaksana dari situlah dia lebih mengenal bahwa kabupaten/kota di Aceh memiliki potensi dan keunikan masing-masing.
Khusus di Aceh Tenggara yang memiliki anugerah tidak ada duanya yaitu Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di mana hasil dari oksigen TNGL ini tertinggi di dunia dan menjadi pusat perhatian internasional hingga saat ini.
Kepada Salim Fakhry, jika nantinya terpilih menjadi Bupati Aceh Tenggara, Menpora menyarankan agar membangun dan memperbaiki infrastruktur di daerah dan pengembangan bidang pariwisata yang potensinya terbilang besar di Aceh Tenggara serta melestarikan hutan TNGL.
HM Salim Fakhry didampingi dr Heri Al Hilal yang juga Bacabup dan Bacawabup Aceh Tenggara periode 2024-2029 mengatakan, bila dirinya terpilih akan berbuat lebih baik lagi untuk Aceh Tenggara. “Ini menambah motivasi kami lagi, terus terang pak menteri, potensi wisata di Aceh Tenggara sungguh luar biasa karena Aceh Tenggara diapit oleh dua gunung Pokhison dan Leuser, Leuser adalah paru-paru dunia namun kelemahan kami tidak ada satu investor pun yang berani berinvestasi untuk Aceh Tenggara. Semoga dengan kehadiran bapak menteri, nanti secara pribadi bisa menjadi salah satu investor terkuat di Kabupaten Aceh Tenggara,” harap Salim Fakhry.
Seusai berdialog dari rumah pribadi Salim Fakhry, Menteri Pemuda dan Olahraga, Ario Bimo Nandito Ariotedjo meninjau persiapan venue Arung Jeram PON XXI di Aceh Tenggara sedangkan untuk pembangunan Stadion H. Syahadat Kutacane, Menpora Ariotedjo berjanji akan membantu program rehab stadion agar lebih baik dan lebih megah lagi. Sebelumnya Menpora tiba di Bandara Alas Leuser Kutacane dengan pesawat jet. (cseh-b16)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.
