BANDA ACEH (Waspada): Wisata buku gratis Mibara (Minggu Baca Rame-rame) Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Rumah Baca Aneuk Nanggroe dikunjungi Prof. Eka Srimulyani, guru besar UIN Ar-Raniry.
Hal itu diungkapkan Pendiri sekaligus Pembina Ruman Aceh, Ahmad Arif, selepas pelaksanaan Mibara di lapangan Blang Padang, Banda Aceh pada Minggu, (20/2) pagi.
“Hari ini merupakan edisi ke 230 Mibara sejak kita luncurkan pada 18 Mei 2014 lalu. Senang rasanya mendapat kunjungan dari Prof. Eka”, ujar Arif.
Selain bersilaturrahim, imbuh Arif berikutnya, Prof. Eka menghadiahkan buku terbarunya yang diangkat dari tesis S2 beliau di Universitas Leiden, Belanda.
“Selain karya akademik nan bernas itu, bu Eka juga ada karya dua putrinya perihal keluarga dalam dua bahasa, Indonesia dan Inggris. Terima kasih banyak, Prof. Eka”, tutur arif tersenyum.
Sementara itu, Prof. Eka, mengungkapkan bahwa awalnya hendak menyambangi basecamp Ruman Aceh pada Sabtu (19/2). Namun diundur, sebab ada agenda dari beberapa kolega beserta keluarga.
“Tesis tersebut saya terjemahkan sendiri secara pelan-pelan selama pandemi. Sebab masih sangat langka referensi utama bagi program doktoral pendidikan islam,” ata Prof. Eka.
Buku itu sengaja dihadiahkannya kepada pustaka Ruman Aceh, karena menurutnya Ruman Aceh masih konsisten bergerak buat masyarakat.
“Adapun karya dua buah hati kami, dicetak hanya empat eksemplar. Satu memang dikhususkan buat Ruman Aceh. Semoga menghadirkan manfaat”, pungkas Prof. Eka tersenyum.(b02)
Pendiri dan Pembina TBM Ruman Aceh, Ahmad arif, menerima hadiah tiga buku dari Prof. Eka Srimulyani saat kunjungi Mibara pada Minggu, (20/2) pagi.Waspada/T.Mansursyah