Scroll Untuk Membaca

AcehPendidikan

Mualem: Pendidikan Kunci Utama Wujudkan Aceh Maju

Mualem: Pendidikan Kunci Utama Wujudkan Aceh Maju
Sekda Aceh Utara, Dr. A. Murthala, M.Si usai upacara peringatan Hardikda ke 66, menyerahkan penghargaan sekolah adiwiyata kepada kepala sekolah yang telah berkomitmen dan berkontribusi nyata dalam kemajuan pendidikan di Aceh Utara. Waspada.id/Maimun Asnawi
Kecil Besar
14px

ACEH UTARA (Waspada.id): Teks pidato Gubernur Aceh, H. Muzakir Manaf (Mualem) dibacakan oleh oleh 18 bupati dan 5 wali kota di Aceh, pada upacara peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) ke-66, Selasa (2/9) pagi.

Di Kabupaten Aceh Utara, teks pidato tersebut dibacakan oleh Sekda, Dr. A. Murthala, M.Si di lapangan upacara depan Kantor Bupati Aceh Utara, Landing, Lhoksukon.

Dalam teks pidato tersebut, Mualem menyebutkan, pendidikan yang unggul merupakan kunci utama dalam mewujudkan Aceh yang maju, bermartabat, dan berdaya saing.

Karena itu, peringatan Hardikda kali ini mengambil tema “Mewujudkan Pendidikan Unggul, Menuju Aceh Maju”.

Hal itu mengingatkan semua masyarakat Aceh, utamanya pelaku pendidikan, bahwa pendidikan tidak hanya soal prestasi akademik, tetapi juga tentang pembentukan karakter, kreativitas, dan daya inovasi, agar generasi muda siap bersaing di tingkat nasional maupun global.

Berdasarkan data yang ada, kata Mualem, beberapa tahun terakhir, Aceh menunjukkan kemajuan membanggakan di bidang pendidikan. Tingkat partisipasi sekolah meningkat, kualitas belajar membaik, dan sejumlah prestasi di bidang sains, seni, maupun olahraga berhasil diraih.

Bahkan, kata dia lagi, sejumlah guru dari Aceh memperoleh penghargaan nasional atas dedikasi dan inovasi dalam mengajar.

Pun demikian, Mualem mengingatkan, masih banyak tantangan ke depan yang akan dihadapi, terutama dalam menghadapi perubahan zaman yang serba cepat. Karena itu, semua pihak, harus memastikan anak-anak Aceh dibekali keterampilan relevan, sehingga siap menghadapi tantangan teknologi, sosial, dan ekonomi di masa depan.

“Apresiasi kepada seluruh siswa berprestasi, para guru, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan atas dedikasi dan pengabdian yang tidak mengenal lelah membimbing generasi muda. Di tangan para pendidiklah masa depan Aceh ditempa, nilai-nilai luhur diwariskan, dan cita-cita besar bangsa ditanamkan pada jiwa anak-anak kita,” kata Mualem dalam teka pidatonya yang dibacakan oleh Sekda Aceh Utara itu.

Pada kesempatan itu, orang nomor satu di Nanggroe Aceh Darusaalam itu berharap, momentum Hardikda dapat memperkuat tekad bersama dalam mewujudkan pendidikan yang membebaskan, memberdayakan, serta menuntun generasi muda untuk tampil percaya diri.

“Dengan kerja keras, sinergi, dan doa kita semua, insya Allah Aceh akan melahirkan generasi cerdas, kreatif, berkarakter, dan mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional,” harap Muzakir Manaf.

Pantauan Waspada.id di lapangan, upacara peringatan Hardikda di Aceh Utara berlangsung khidmat. Setelah upacara peringatan Hardikda selesai, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan sekolah Adiwiyata.

Penghargaan tersebut  diberikan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada sekolah yang telah menunjukkan komitmen dan kontribusi nyata dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. (id70)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE