KOTA JANTHO (Waspada): Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Seulimeum telah melahirkan program prioritas untuk diajukan masuk ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Aceh Besar tahun 2025 mendatang. Musrenbang Kecamatan Seulimuem, dilaksanakan di Aula UDKP Seulimuem, Rabu (6/3).
Musrenbang Kecamatan Seulimuem dengan tema Memantapkan Reformasi Birokrasi, Pertumbuhan Ekonomi dan Meningkatkan Pengembangan Kawasan Unggulan yang Berkelanjutan, dibuka Asisten I Sekdakab Aceh Besar Farhan AP.
Saat pembukaan, Farhan AP meminta agar usulan yang ditetapkan dalam Musrenbang Kecamatan merupakan kegiatan di tingkat kecamatan yang tidak sanggup dilaksanakan dengan dana desa. “Usulkan kegiatan yang dilaksanakan di tingkat kecamatan atau desa yang terintegrasi yang tidak sanggup didukung oleh dana desa,” harap Farhan.
Ia juga meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk mengawal proses Musrenbang tersebut hingga pleno penetapan program prioritas kecamatan. “Kami minta kepada perwakilan OPD yang hadir, agar dapat mendampingi dan mengawal proses Musrenbang hingga penetapan melalui pleno,” pintanya.
Anggota DPRK Aceh Besar Ridha Hidayatullah mengharapkan Musrenbang Kecamatan Seulimuem harus fakus pada ide-ide pembangunan yang terintregrasi antardesa. “Nanti harus fokus pada pembangunan terintegrasi antar desa, bidang pertanian seperti waduk, embung dan irigasi,” sebutnya.
Musrenbang kecamatan Seulimuem telah melahirkan beberapa usulan prioritas, di antaranya di bidang infrastruktur yaitu, meningkatkan jalan terintegrasi antar desa, pembangunan pipanisasi untuk menunjang pertanian, serta penyediaan sarana olahraga, dan peningkatan fasilitas kesehatan.
Camat Seulimuem Hasanuddin SAg, menyebutkan, Musrenbang itu juga hadir sejumlah OPD seperti Dinas PUPR, Dinas Pertanian, Bappeda, Disparpora, Dinas Pendidikan, Camat beserta Unsur Forkopimcam dan para keuchik (Kepala Desa-red) se-Kecamatan Seulimuem. (b05)
