BLANGKEJEREN (Waspada): Realisasi Pendapatan Asli Daerah Gayo Lues tahun 2023 dilaporkan meningkat dan melampaui target dari yang telah ditetapkan.
Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah Gayo Lues, Sukri, SE melalui Kabid Pendapatan, Deddi Adrian kepada Waspada.id, Senin (19/8) mengatakan, untuk tahun 2023 lalu, Pendapatan Asli Daerah Gayo Lues ditargetkan sebesar Rp51.869.975.799,00.
Sedangkan realisasi atau capaian PAD melampaui dari target yang telah ditetapkan yakni, tercatat sebesar Rp52.420.672.736,85.
Beberapa sektor yang ikut mendongkrak kenaikan PAD 2023 tersebut diantaranya berasal dari perusahaan dan sumber-sumber pendapatan lainnya.
Sumber tersebut, terang Deddi, yakni dari perusahaan PT. Kencana Hijau Bina Lestari. PT SON USN. PT Ika Trias Serangkai, PT Mu jangkar Kongsi, PT Sinar Jaya Sukses Perkasa, PT Inhutani.
Pajak Restoran dan Reklame, penerangan lampu jalan, parkir. Air tanah bukan mineral dan logam dan batuan, PBB2P Kampung. Pemindahan hak atas tanah dan distribusi getah pinus.
Lebih lanjut Deddy Ardian, berharap pada tahun 2024 ini, jika tak bisa ditingkatkan lagi, minimal bisa dipertahankan sehingga daerah menjadi lebih baik lagi terutama hasil pendapatan daerah yang bisa menopang terlaksananya program pembangunan .
Sedangkan dari penderesan getah pinus, kendati memiliki lahan yang terbilang luas, namun, Gayo Lues dalam pertahun hanya mendapat setoran dari Provinsi lebih kurang sebesar Rp5 juta. (b16).