KOTA JANTHO (Waspada): Satu warga Alue Ie Puteh, Kabupaten Aceh Utara ditemukan meninggal dunia terseret arus laut di pantai Lhoknga, Aceh Besar, Selasa (18/6). Sementara satu warga Lamjabat, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, hingga pukul 18.00 Wib belum ditemukan (hilang).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil menyebutkan korban yang meninggal dunia bernama Muhammad Nabawi, 17, beralamat Gampong Lam Jame, Kecamatan Jaya Baru, Kota Banda Aceh. KTP-nya berasal dari Alue Ie Puteh, Aceh Utara.
Kata Ridwan, korban yang masih belum ditemukan namanya Agus Muliadi, 29, dengan alamat Rusunawa Keudah, Kota Banda Aceh. Sedangkan KTP-nya beralamat di Jalan Pendidikan No. 23 Gampong Lamjabat, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh.
“Untuk korban pertama berhasil ditemukan dan sudah dievakuasi oleh masyarakat di lokasi kejadian yang selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas setempat. Setiba di Puskesmas korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” ungkap Ridwan Jamil.
Sedangkan korban yang masih hilang, kata Ridwan Jamil, terus dilakukan upaya pencarian oleh Tim SAR dan pada akhirnya sekira pukul 18.00 Wib korban juga masih belum ditemukan. “Operasi SAR untuk kegiatan ini dihentikan hari ini dan akan kembali dilanjutkan besok hari,” terangnya.
Petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada menerima informasi kecelakaan laut tersebut pada pukul 16.20 Wib, disampaikan salah seorang masyarakat yang pada saat kejadian juga sedang mengunjungi tempat wisata laut di pantai Lhoknga tersebut.
Sebagaimana dilaporkan Operator Pusdalops BPBD Aceh Besar, sebelumnya ia melihat ada warga yang sedang asik mandi di bibir pantai tersebut. “Lalu tiba-tiba yang bersangkutan mendengar ada teriakan minta tolong, seketika itu korban pun langsung hanyut terseret oleh ombak dan arus laut. Selanjutnya pelapor meminta bantuan menghubungi Tim SAR,” sebutnya.
Petugas Damkar BPBD Aceh Besar Pos Peukan Bada setelah menerima laporan langsung bergerak menuju ke lokasi tempat kejadian. “Di lokasi kejadian tim SAR dengan menggunakan rubber boat sudah siap untuk melakukan pencarian korban yang hanyut terseret oleh arus laut di pantai Lhoknga,” tambahnya. (b05)