SINGKIL (Waspada.id): Pasca banjir besar yang merendam kawasan Ibukota Kabupaten Aceh Singkil, Kadishub Aceh Singkil mulai melakukan penimbunan sejumlah titik.jalan berlubang di pintu masuk Pelabuhan Kapal Fery Desa Pulo Sarok.
Sejumlah titik jalan berlubang disebabkan gerusan banjir yang melanda wilayah Aceh Singkil sejak sepekan terakhir.
“Saat ini jalan yang berlubang ini sudah kita timbun menggunakan sertu. Dan sekarang para pengendara sudah aman dilintasi roda dua dan roda empat yang masuk Pelabuhan,” kata Kadishub Aceh Singkil, Syamaun Nasution, kepada wartawan Selasa (9/12).
Katanya, penimbunan jalan berlubang tersebut hanya sebatas inisiatif dan juga rasa jiwa kemanusiaan.
Karena jalan simpang pelabuhan Ferry ini sangat sering dilalui oleh mobil-mobil besar, apalagi bahan bakar minyak (BBM) ke Pulau Banyak, Aceh Singkil saat ini distribusi nya dari jalan tersebut.
Sehingga, jika jalan ini membahayakan, pasti masyarakat juga yang dirugikan karena lubang di jalan tersebut sangat besar dan lebar.
“Oleh karena itu, kami dari Dishub Aceh Singkil ber inisiatif untuk mencoba menimbun jalan ini agar para pengendara bisa nyaman dan mudah untuk melintasi jalan tersebut,” ujarnya.
Meskipun begitu lanjut Syamaun, diharapkan kepada masyarakat agar tetap waspada dalam mengenderai kenderaan dan terus berhati-hati dalam mengendarai sepeda motor.
“Tetaplah waspada, karena dalam suasana cuaca yang tak menentu ini, sewaktu waktu bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Bagi kendaraan barang agar memuat sesuai kapasitas, jangan berlebihan, begitu juga rambu lalu lintas harus di ikuti semuanya untuk menjaga keselamatan,” tutupnya. (id.81)











