BANDA ACEH (Waspada.id): Dalam upaya memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam pelayanan administrasi kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banda Aceh melakukan jemput bola (Jebol) langsung ke rumah warga.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Banda Aceh, Emila Sovayana mengatakan layanan jemput bola ini merupakan bagian dari program RESTART PRO-LANSIA BER KHAS (Rekam Sehat Tercatat Lanjut Usia dan Berkebutuhan Khusus). Program ini dirancang khusus agar Lansia, penyandang disabilitas, maupun warga sakit berat tetap bisa mendapatkan hak mereka sebagai penduduk.
“Caranya mudah, cukup keluarga yang mengajukan permohonan. Bisa datang ke kantor Disdukcapil, menghubungi via WhatsApp di 0811681591, atau melalui Instagram resmi @disdukcapil_bna. Permohonan akan langsung direspons dalam 1×24 jam pada hari kerja,” jelas Emila, Senin (8/9).
Setelah perekaman selesai, data dilakukan verifikasi agar akurat dan valid. Kemudian KTP-el yang sudah selesai dicetak bisa diambil keluarga di kantor Disdukcapil dalam waktu maksimal satu hari.
Emila menambahkan, pada Kamis lalu sudah melakukan Jebol ke dua rumah warga yang disabilitas dan lanjut usia. “Petugas kami membawa semua peraralatannya dengan lengkap mulai dari mesin perekam sidik jari, pemindai iris mata, kamera DSLR hingga laptop dan perangkat pendukung,” tambah Emila
Emila menegaskan bahwa layanan ini sepenuhnya gratis. “Tidak dipungut biaya apa pun. Murni untuk membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan,” ujarnya. (id65)