Aceh

PD PII Aceh Besar Resmi Dilantik, Pemkab Dorong Peran Pelajar Hadapi Tantangan Digital

PD PII Aceh Besar Resmi Dilantik, Pemkab Dorong Peran Pelajar Hadapi Tantangan Digital
PW PII Aceh melantik Faiz Afdhila sebagai Ketua PD PII Aceh Besar di Aula SMP Negeri 3 Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (23/12). (Waspada.id/Ist)
Kecil Besar
14px

KOTA JANTHO (Waspada.id): Pengurus Daerah Pelajar Islam Indonesia (PD PII) Kabupaten Aceh Besar periode 2025–2026 resmi dilantik oleh Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PW PII) Aceh di Aula SMP Negeri 3 Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (23/12).

Pelantikan tersebut dihadiri Staf Ahli Bupati Aceh Besar Bidang Keistimewaan, Sumber Daya Manusia, dan Kerja Sama, Adi Darma, S.Pd., M.Pd, yang mewakili Bupati Aceh Besar H. Muharram Idris (Syech Muharram).

Dalam arahannya, Adi Darma menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus PD PII Aceh Besar yang baru dilantik. Ia berharap para pengurus dapat menjalankan amanah organisasi dengan penuh tanggung jawab serta berkontribusi aktif dalam pembinaan pelajar di Aceh Besar.

Staf Ahli Bupati Aceh Besar Bidang Keistimewaan, SDM dan Kerja Sama, Adi Darma, S.Pd., M.Pd memberi arahan saat pelantikan PD PII Kabupaten Aceh Besar periode 2025–2026 di Aula SMP Negeri 3 Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (23/12). (Waspada.id/Ist)

“Pengurus PII harus mampu merespons perubahan zaman, terutama di era globalisasi dan digitalisasi saat ini. Tantangan generasi muda semakin kompleks, sehingga dibutuhkan peran organisasi pelajar Islam dalam menjaga moral, akidah, dan karakter generasi penerus,” ujarnya.

Menurutnya, perkembangan teknologi digital yang tidak diimbangi dengan nilai-nilai keislaman dapat berdampak pada pendangkalan akidah dan degradasi moral di kalangan generasi muda. Oleh karena itu, ia mendorong PII untuk menjadi garda terdepan dalam pembinaan pelajar yang berakhlak, berilmu, dan berdaya saing.

Sementara itu, perwakilan Keluarga Besar PII, Muhammad Nazar, dalam sambutannya memberikan motivasi kepada pengurus yang dilantik dengan mengangkat filosofi “Lambaro” sebagai nilai dasar dalam berorganisasi. Ia menjelaskan bahwa Lambaro memiliki makna kepemimpinan dan perjuangan yang kuat.

“Lambaro mengandung nilai Leader, Agama, Aqidah, Amanah, Akhlak, Manajemen, Berjuang, Action, Respon, dan Optimis. Nilai-nilai inilah yang harus dihidupkan dalam menjalankan roda organisasi agar PII terus melahirkan kader-kader terbaik,” jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya penguatan kaderisasi melalui jenjang pelatihan yang lebih tinggi. Menurutnya, pengurus PD PII Aceh Besar ke depan harus mampu melahirkan lebih banyak kader yang mengikuti Advance Training hingga Pendidikan Instruktur Lanjutan sebagai jenjang tertinggi dalam organisasi PII.

Staf Ahli Bupati Aceh Besar Bidang Keistimewaan, SDM dan Kerja Sama, Adi Darma, S.Pd., M.Pd foto bersama dengan KB dan PD PII Aceh Besar di Aula SMP Negeri 3 Ingin Jaya, Aceh Besar, Selasa (23/12). (Waspada.id/Ist)

Pada kesempatan tersebut, turut diperkenalkan jajaran pengurus inti PD PII Aceh Besar, antara lain Ketua PD PII Aceh Besar Faiz Afdhila, Koordinator Daerah PII Wati Siska Faradila, serta Komandan Brigade PII M. Syauqi Farras.

Pelantikan PD PII Aceh Besar periode 2025–2026 mengusung tema “Estafet Kepemimpinan Pelajar untuk Peradaban Islam yang Progresif.” Kegiatan ditutup dengan doa bersama untuk para korban bencana banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Aceh, sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas pelajar Islam terhadap sesama. (id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE