Pedagang Seragam Sekolah Di Kota Langsa Sepi Pembeli

- Aceh
  • Bagikan
Pedagang Seragam Sekolah Di Kota Langsa Sepi Pembeli
Tampak salah seorang pembeli pakaian seragam sekolah untuk tahun ajaran baru di pusat pasar Kota Langsa, Senin (10/7). Waspada/Rapian

LANGSA (Waspada): Pedagang seragam sekolah pada tahun ajaran baru untuk tingkatan SD/SPM maupun SMA sepi dari pembeli di pusat pasar Kota Langsa, Senin (10/7).

“Untuk hari ini dan seminggu ini terbilang agak sepi pembeli pakaian seragam sekolah,” kata Yuni salah seorang pedagang.

Menurutnya, sepinya pembeli pakaian seragam sekolah karena saat ini masih masa liburan anak-anak dan juga masih banyak di luar kota untuk berlibur.

Pun demikian, biasanya puncak ramai-ramainya anak-anak untuk membeli seragam sekolah pada minggu depan sekitaran tanggal 15 Juli hingga 16 Juli ke depan.

“Biasanya dalam dua hari menjelang masuk sekolah baru ramai para pembeli seragam sekolah,” jelas Yuni.

Sedangkan untuk harga pakaian sekolah untuk tingkatan SD, SMP dan SMA sangat bervariasi tergantung bahan pakaiannya.

Untuk pakaian seragam sekolah dasar sepasannya dibandrol Rp110 ribu, untuk SMP sepasang Rp150 (celana Rp80 ribu dan baju Rp70 ribu-red) dan untuk SMA sepasang Rp160 ribu.

Sementara untuk rok Pramuka Rp120 ribu dan bajunya Rp130 ribu ini pakaian khusus untuk yang masuk pesantren atau dayah, karena ukurannya baju lebih panjang hingga kelutut.

Sejauh saat ini ada juga yang sudah membeli seragam sekolah yang belinya secara menyicil jauh-jauh hari, bahkan ada yang beli sebelum lebaran Iduladha.

“Kami berharap dalam minggu depan para pembeli seragam sekolah akan ramai, karena kami juga telah stok barang untuk semua ukuran, bahkan juga seperti sepatu maupun tas sekolah,” imbuhnya.

Salah seorang pembeli, Syarifah, mengatakan bahwa untuk membeli pakaian seragam sekolah terbilang mahal karena memang pakaian khusus untuk masuk pesantren atau dayah.

“Memang beda harganya, karena ukuran bajunya lebih panjang dan kita beli untuk sepasang saja, nantilah ke depan kita beli untuk dua pasang sebagai pengganti,” tukasnya.(crp)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *