Scroll Untuk Membaca

Aceh

Pemerintah Aceh Raih Dua Penghargaan Di Ajang Indonesia Muslim Travel Index 2025

Pemerintah Aceh Raih Dua Penghargaan Di Ajang Indonesia Muslim Travel Index 2025
Kecil Besar
14px

JAKARTA (Waspada.id): Pemerintah Aceh kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dalam ajang Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) 2025, Aceh berhasil meraih dua penghargaan bergengsi yang diserahkan oleh Menteri Pariwisata Republik Indonesia.

Berdasarkan hasil kajian IMTI 2025, Aceh terpilih sebagai salah satu dari lima besar provinsi terbaik di Indonesia dalam pengembangan destinasi pariwisata ramah muslim. Dua penghargaan yang diterima adalah Peringkat ke-4 Nasional untuk Kategori Destinasi Pariwisata Ramah Muslim dan Recognition for Leading the Path to Sharia Experiences, yang diberikan sebagai bentuk pengakuan atas komitmen Aceh dalam mengembangkan ekosistem wisata berbasis syariah secara berkelanjutan.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, dan diterima oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Dr. Ir. Zulkifli, M.Si, mewakili Gubernur Aceh, didampingi oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal.

Dalam keterangannya, Asisten II Sekda Aceh, Zulkifli, menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. “Kita bersyukur Aceh kembali meraih penghargaan nasional melalui IMTI 2025, dengan menempati peringkat ke-4 terbaik nasional dan mendapat pengakuan khusus sebagai daerah yang memimpin pengembangan wisata berbasis syariah,” ujarnya di sela acara yang berlangsung di Jakarta International Expo (JIExpo), Kamis (9/10).
.
Zulkifli menegaskan, penghargaan ini menjadi bukti bahwa pengembangan pariwisata halal adalah salah satu fokus utama ekonomi Aceh yang berlandaskan nilai-nilai keislaman.

“Ini menjadi perhatian penting bagi Pemerintah Aceh. Ke depan, tentu masih banyak yang perlu kita perkuat, seperti sertifikasi halal, layanan wisata, dan infrastruktur pendukung agar Aceh semakin kompetitif,” ujar Zulkifli.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Almuniza Kamal, menilai penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi nasional atas konsistensi dan kerja sama seluruh pihak dalam menjaga nilai-nilai islami di sektor pariwisata.

“Capaian ini hasil kerja keras bersama antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat. Kami akan terus berinovasi agar Aceh tak hanya unggul secara nasional, tetapi juga dikenal di dunia sebagai ikon wisata muslim internasional,” ujarnya.

Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, menyampaikan apresiasi kepada seluruh daerah yang terus berkomitmen memperkuat sektor pariwisata halal.

“IMTI bukan hanya tentang peringkat, tetapi tentang bagaimana daerah mampu menciptakan pengalaman wisata yang ramah bagi wisatawan muslim dengan prinsip inklusif, autentik, dan berkelanjutan,” kata Menteri Widiyanti.

Ajang Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) digelar setiap tahun sebagai bentuk apresiasi terhadap daerah-daerah yang aktif mengembangkan wisata ramah muslim. Penilaian dilakukan berdasarkan kebijakan, fasilitas ibadah, ketersediaan kuliner halal, sertifikasi usaha, serta strategi promosi yang ramah terhadap wisatawan muslim. (id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE