Scroll Untuk Membaca

AcehPendidikan

Pemkab Aceh Besar Dukung Pembangunan Gedung Pendidikan Bahasa Arab LIPIA

Pemkab Aceh Besar Dukung Pembangunan Gedung Pendidikan Bahasa Arab LIPIA
Wakil Bupati Aceh Besar Drs H Syukri A Jalil dan Sekda Aceh M Nasir menyaksikan penandatanganan akad pelaksanaan pembangunan gedung lembaga penjaga 2 kota Suci Raja Abdullah bin Abdul Aziz untuk pendifikan bahasa arab di Hall Hotel Ayani, Banda Aceh, Senin (6/10). Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

BANDA ACEH (Waspada.id): Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyatakan komitmennya untuk mendukung pembangunan gedung Lembaga Penjaga Dua Kota Suci Raja Abdullah bin Abdul Aziz untuk Pendidikan Bahasa Arab (LIPIA) di Aceh. Gedung tersebut akan dibangun di kawasan Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar.

Wakil Bupati Aceh Besar, Drs H Syukri A Jalil, menyampaikan apresiasi terhadap rencana pembangunan lembaga pendidikan bahasa Arab tersebut. Ia menilai keberadaan gedung LIPIA akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya generasi muda Aceh Besar dan sekitarnya.

“Pemerintah Kabupaten Aceh Besar siap mendukung pembangunan gedung pendidikan bahasa Arab ini. Dengan adanya fasilitas seperti LIPIA, generasi penerus kita akan lebih mudah untuk menempuh pendidikan bahasa Arab secara mendalam,” ujar Syukri, saat menghadiri penandatanganan akad pelaksanaan pembangunan gedung LIPIA Banda Aceh yang digelar di Ayani Hotel Banda Aceh, Senin (6/10).

Wakil Bupati Aceh Besar Drs H Syukri A Jalil dan Sekda Aceh M Nasir foto bersama seusai penandatanganan akad pelaksanaan pembangunan gedung lembaga penjaga 2 kota Suci Raja Abdullah bin Abdul Aziz untuk pendifikan bahasa arab di Hall Hotel Ayani, Banda Aceh, Senin (6/10). Waspada.id/Ist

Lebih lanjut, Wabup Syukri menegaskan pentingnya penguasaan bahasa Arab bagi masyarakat, terutama generasi muda muslim. Menurutnya, bahasa Arab bukan sekadar alat komunikasi, melainkan kunci utama dalam memahami ajaran Islam secara mendalam.

“Sebagai umat Islam, kemampuan berbahasa Arab merupakan hal yang wajib kita upayakan. Dengan memahami bahasa Arab, kita bisa lebih dekat dengan sumber ajaran agama dan memperkuat pemahaman keislaman,” tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Muhammad Nasir SIP MPA, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi yang selama ini terus memberikan dukungan nyata terhadap pengembangan pendidikan di Aceh.

“Pemerintah dan masyarakat Aceh sangat berterima kasih atas dukungan berkelanjutan dari Kerajaan Arab Saudi dalam pembangunan ini. Fasilitas ini akan menjadi sarana penting untuk memasyarakatkan bahasa Arab di kalangan anak-anak dan generasi muda kita,” kata Nasir.

Di sisi lain, Direktur LIPIA Banda Aceh, Said Khamis Al-Ghamidi menjelaskan, penandatanganan akad pembangunan gedung tersebut merupakan bagian dari bentuk dukungan berkesinambungan dari Kerajaan Arab Saudi di bawah pimpinan Penjaga Dua Masjid Suci.

“Pembangunan gedung ini menjadi simbol komitmen Kerajaan Arab Saudi dalam memperkuat hubungan keilmuan dan kebudayaan, serta mendukung pengembangan pendidikan bahasa Arab di seluruh belahan dunia, khususnya di Aceh,” ungkapnya.

Pembangunan gedung LIPIA Banda Aceh diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperluas akses pendidikan bahasa Arab di Aceh serta mempererat hubungan kerja sama antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi di bidang pendidikan dan kebudayaan.(id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE