BIREUEN (Waspada.id): Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen, menyeleksi 1.098 santri Beasiswa Berprestasi Thalabah Hafalan Kitab dan Hadits Tahun 2025, dari berbagai dayah, di Kantor Dinas Pendidikan Dayah Bireuen, Selasa (23/9).
Asisten I Setdakab Bireuen, Mulyadi, dalam sambutannya mengatakan, Bireuen dikenal luas dengan julukan Kota Santri. Julukan tersebut bukan hanya gelar semata, melainkan pengakuan terhadap sejarah yang panjang, termasuk budaya religius serta keberadaan ribuan santri yang menuntut ilmu di dayah-dayah di sejumlah Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Bireuen.

“Program beasiswa ini digagas sebagai bentuk dukungan nyata agar santri yang memiliki kemampuan, kesungguhan, dan kecintaan pada ilmu khususnya hafalan kitab kuning dan hadist dapat melanjutkan perjuangan tanpa terbebani masalah finansial,” sebut Mulyadi.
Dijelaskan, menghafal kitab dan hadist tersebut bukanlah perkara yang mudah, ini membutuhkan kedisiplinan, kesabaran, serta keikhlasan yang tinggi. Para ulama dahulu mengajarkan bahwa ilmu itu akan masuk ke dalam hati seseorang hanya jika ia menghormati ilmu dan gurunya.
“Beasiswa ini tujuannya untuk memberi penghargaan sekaligus dorongan agar semakin banyak generasi muda yang mau menempuh jalan tersebut. Kita ingin para thalabah Bireuen bukan hanya dikenal sebagai penghafal semata, tetapi juga pengamal ilmu yang mampu membumikan ajaran Islam dalam kehidupan masyarakat khususnya Bireuen maupun di Aceh,” demikian Mulyadi. (id.73)