BLANGPIDIE (Waspada): Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya), Senin (13/6) lalu, melakukan acara kegiatan peusijuk (tepung tawar), terhadap 23 jamaah calon haji (Calhaj) Abdya, yang akan berangkat ke tanah suci Mekkah Al Mukarramah, dalam menunaikan rukun Islam kelima di lobi kantor Bupati Abdya, kompleks perkantoran Bukit Hijau, Blangpidie.
Amatan Waspada di lokasi, kegiatan peusijuk hari itu, langsung dilakukan Wakil Bupati Abdya Muslizar MT. dihadiri, 23 Calhaj beserta keluarga/kerabat, Sekda Salman Alfarisi ST, para pejabat lingkungan Pemkab Abdya, para pemuka agama, tokoh masyarakat, serta undangan lainnya.
Sekda Abdya Salman Alfarisi ST, dalam sambutannya menyampaikan, dari 61 Calhaj Abdya, hanya 23 yang bisa diberangkatkan. Sedangkan 38 Calhaj lainnya, terpaksa ditunda keberangkatannya, karena faktor usia. “Karena faktor usia dan meninggal dunia, hanya 23 yang bisa di berangkatkan,” ungkapnya.
Menurut Salman, 23 Calhaj ini telah terpilih dan terhindar dari segala macam hal, yang memungkinkan untuk tertunda keberangkatan. Sebab itu, tentu ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk dipergunakan sebaik mungkin. “Jaga kekompakan ketika berada di tanah suci dan saling membantu dengan sesama. Di sana yang tua akan menjadi beban bagi yang muda, yang sakit akan menjadi beban bagi yang sehat, jaga kesehatan agar memperoleh haji yang mabrur,” katanya.
Salman menjelaskan, setelah Covid-19 melanda Indonesia, tahun ini merupakan yang pertama bisa melaksanakan rukun islam yang kelima tersebut. Oleh karenanya, para jamaah tetap menjaga protokol kesehatan. “Tetap ikuti Prokes sebelum dan sesudah menunaikan ibadah haji. Kami juga mendo’akan, semoga saudara kita yang belum bisa menunaikan ibadah haji di tahun ini agar bersabar, Insya Allah di tahun depan bisa berangkat,” tutupnya.(b21)