LANGSA (Waspada) : Pemerintah Kota (Pemko) Langsa memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1445 H/2023, di Masjid Agung Darul Fallah Langsa, dengan menghadirkan penceramah Tgk Faisal Hadi Ujung Blang, Rabu (27/9) malam.
Pj. Wali Kota Langsa, Syaridin S.Pd M.Pd, diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Langsa, Ir. Said Mahdum Majid, menyatakan peringatan Maulid Nabi besar Muhammad ini merupakan secara rutin setiap tahun dan hal itu tidaklah membuat kita merasa jemu untuk menghadirinya.
“Pertambahan usia pengalaman dan pengetahuan seperti ini akan mempengaruhi cara pandang dan cara pemahaman kita terhadap peristiwa sosial yang terjadi, demikian pula halnya dengan peringatan maulid nabi.
Kita berharap perubahan cara pandang dan cara pemahaman itu akan membuka perspektif-perspektif baru yang akan memperkaya dan memperluas cakrawala pemikiran kita dalam memahami perjalanan hidup Rasulullah pada diri Rasulullah telah ada contoh-contoh terbaik yang dapat kita jadikan sebagai suri-tauladan dalam menjalani kehidupan kita sebagaimana firman Allah Ta`ala dalam surah Al-Ahzab Ayat 21,” ungkap Said.
Mudah-mudahan cara pandang dan cara pemahaman yang telah ditempa oleh pengalaman akan memperkaya dan mampu memberikan motivasi kepada kita untuk berpikir, berbuat dan bertindak sejalan dengan tuntunan ajaran Islam yang diwariskan oleh nabi kepada manusia dan generasi kita sekarang ini.
Kata Said, tahun ini memasuki persiapan akhir pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) yang sangat istimewa dan berbeda dari yang lalu, Pemilu tahun ini dilaksanakan secara serentak yang akan memilih bukan hanya anggota DPR, melainkan juga walik kota, gubernur dan presiden, kita senantiasa berdoa dan berharap pesta demokrasi ini dapat berjalan lancar di Kota Langsa.
“Pesta demokrasi tersebut tidak lantas membuat kita lupa untuk terus membenahi Kota Langsa ini, banyak pekerjaan rumah yang harus kita lakukan, terutama bagaimana mempercepat pemulihan perekonomian masyarakat dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat bagi bidang kesehatan maupun bidang pendidikan,” ujarnya sembari bermohon dukungan semua elemen masyarakat dan doa para abu untuk kelancaran pembangunan tersebut.
Sementara itu tausyiah, Tgk. Faisal Hadi Ujung Blang, menyampaikan Nabi Muhammad, merupakan nabi yang sangat mulia yang membawa umatnya kearah kebajikan, Nabi Muhammad mengajak kita semua untuk mencintai para ulama.
Tak lupa pula hormati para ulama, berkat ilmu ulama kita mengenal Allah dan Rasulullah, berkat para ulama bersih hati kita dari sifat-sifat yang tidak baik, muliakan para ulama hormati para ulama dikarenakan ulama merupakan pewaris para nabi, memuliakan para ulama sesungguhnya telah memuliakan Allah dan Rasulullah.
Kemudian, nikmat yang paling besar dengan kelahiran nabi bagi umat islam merupakan rahmatan lil alamin. Melaksanakan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW adalah rasa cinta umat islam kepada Nabi Muhammad SAW.
Sekarang ini peringatan maulid nabi sudah kurang dihadiri oleh umat Islam, kenduri maulid di mana-mana namun sudah mulai nampak redup kemeriahan acara maulid sudah jauh tidak seperti masa-masa dahulu.
Hal itu karena kecenderungan pengaruh eraglobal dan pengaruh digitalisasi mempengaruhi mental anak-anak sekarang ini dan juga masyarakat kita umumnya jauh dari yang diharapkan.
Nilai-nilai agama dan kaidah-kaidah yang baik mulai berkurang dewasa ini ditengah masyarakat, hari ini lingkungan sekitar sudah tidak lagi bernuansa islami. Pendidikan dasar agama dari orang tua untuk mengajak anak-anak ketempat ibadah terutama shalat berjamaah di masjid sudah mulai berkurang.
Kriminalisasi anak-anak berdampak kepada situasi lingkungan. Maraknya narkoba dan begal, pergaulan bebas, pornografi, LGBT dimana-mana para pelakunya anak-anak.
“Kami himbau kepada kita semua agar mulai sedini dari awal untuk menjaga dan membawa anak-anak kearah akidah dan agama, untuk memperbaiki akhlaq dan mental mereka. Tugas berat ini merupakan tugas kita semua, bukan hanya ulama dan umara, namun tugas kita semua seluruh lapisan yang ada. Ini sudah emergency, anak-anak aceh harus bisa kita arahkan kepada akhlaq yang baik, jangan sampai generasi anak-anak Aceh hancur ditelan narkoba sejenis sabu, begal, pergaulan bebas, LGBT dan pornogafi,” tukas Tgk Hadi.
Peringatan maulid juga unsur Forkopimda, BUMN, BUMD, ASN serta masyarakat Kota Langsa. (crp)