Scroll Untuk Membaca

Aceh

Perbaikan Kerusakan Jalan Cot Girek Menyita Perhatian Warga

Perbaikan Kerusakan Jalan Cot Girek Menyita Perhatian Warga
Dengan memanfaatkan bantuan alat berat dari Dinas PUPR , perusahaan konstruksi jalan bersama stone crusher di Aceh Utara memperbaiki ruas jalan rusak, sepanjang delapan kilometer yang menghubungkan Cot Girek dengan Langkahan, Senin (21/7).Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

COT GIREK, Aceh Utara (Waspada): Perusahaan konstruksi jalan dan pengusaha stone crusher di Aceh Utara bergotong-royong memperbaiki ruas jalan rusak, sepanjang delapan kilometer yang menghubungkan Cot Girek dengan Langkahan, Senin (21/7). Kegiatan itu menyita perhatian warga.

Jalan kabupaten yang rusak parah sejak lama itu belum mendapat penanganan dari pemerintah karena keterbatasan anggaran. Akibatnya, aktivitas masyarakat terganggu, terutama petani dan pekebun yang setiap hari melintasi jalur tersebut.

Inisiatif perbaikan jalan dilakukan oleh PT Derre Pratian Group sebagai pelaksana di lapangan, sedangkan kebutuhan material dibantu oleh PT Karya Syakila Group. Dinas PUPR Aceh Utara turut mendukung dengan mengerahkan alat berat.

Tokoh warga Cot Girek, Sayuti, 49, menyambut baik inisiatif perbaikan tersebut. Ia mengatakan, jalan itu merupakan akses utama warga untuk mengangkut hasil kebun. “Kami sangat terbantu. Jalan ini setiap hari kami lintasi untuk membawa hasil panen,” ujarnya.

Sayuti juga mengungkapkan, kerusakan jalan diperparah oleh aktivitas truk bermuatan berat, seperti tandan buah segar (TBS), minyak kelapa sawit, dan cangkang sawit. Ia memperkirakan, truk yang melintas membawa muatan antara 25 hingga 35 ton, melebihi kapasitas jalan.

Jalur Cot Girek–Langkahan dikenal sebagai akses penting menuju lahan dan pabrik pengolahan sawit milik PTPN maupun swasta. Arus truk pengangkut sawit melintas setiap hari di jalur ini.

Sayuti menambahkan, jalan tersebut dibangun melalui program multiyears Pemkab Aceh Utara pada 2014 lalu, namun hingga kini belum ada perbaikan lanjutan. “Warga merasa terabaikan. Tapi kini kami bersyukur, karena jalan sudah diperbaiki dan bisa dilalui dengan lancar,” tuturnya.

Menurut Sayuti, kepedulian pelaku usaha terhadap infrastruktur telah meringankan beban pemerintah dan memberi harapan baru bagi masyarakat menuju Aceh Utara bangkit.(b08)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE