Scroll Untuk Membaca

Aceh

Perkebunan Sawit Warga Abdya Terbakar

Perkebunan Sawit Warga Abdya Terbakar
Kecil Besar
14px

BLANGPIDIE (Waspada): Sekitar 1 hektare (ha), perkebunan sawit milik penduduk, di kawasan Desa Rukun Damai, Kecamatan Babah Rot, Aceh Barat Daya (Abdya), ludes dilalap api. Akibatnya, lahan sawit produktif tersebut, hangus dan tidak dapat menghasilkan lagi.

Perkebunan Sawit Warga Abdya Terbakar
Personel BPBK Abdya sedang berusaha memadamkan api yang membakar perkebunan milik penduduk, di kawasan Rukun Damai, Kecamatan Babah Rot, Abdya, agar tidak merembes ke areal lainnya. Jumat (16/6). Waspada/Syafrizal

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya, Armayadi ST Jumat (16/6) menyebutkan, kebakaran kebun pertama sekali diketahui pada Kamis siang jelang sore (15/6) lalu, sekitar pukul 14.00 WIB, yang diterima pos Damkar Kuala Batee yang langsung mengerahkan personel dari Pos Induk BPBK Abdya, dibantu personel pos Damkar Kuala Batee beserta Tim Reaksi Cepat (TRC), dengan menurunkan 1 unit mobil rescue, 3 unit mesin pompa air portable, untuk melakukan upaya pemadaman api.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Perkebunan Sawit Warga Abdya Terbakar

IKLAN

Tambahnya, lahan yang terbakar di kawasan itu telah mencapai 1 hektare lebih. Hingga kini api masih belum padam dan masih dalam upaya pemadaman. “Upaya pemadaman oleh personel BPBK termasuk TRC aparat kepolisian, TNI, juga masyarakat setempat, masih terus berlangsung,” ungkap Armayadi.

Perkebunan Sawit Warga Abdya Terbakar

Armayadi menyebutkan, upaya yang dilakukan guna mengantisipasi meluasnya lahan yang terbakar adalah dengan melakukan upaya pendinginan usai titik api berhasil dipadamkan.

Menurutnya, lahan yang terbakar sulit dijangkau dengan armada pemadam kebakaran (Damkar). Sehingga tindakan yang lebih efektif dilakukan dengan memanfaatkan mesin pompa air portable, untuk memadamkan titik api.

“Penyebab pastinya belum diketahui, apa memang karena faktor cuaca yang panas, atau karena adanya aksi pembersihan lahan dengan cara membakar. Hal ini masih kami dalami,” pungkasnya.(b21)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE