ACEH UTARA (Waspada) : Ilham, 33, petani milenial Cut Neuheun, Syamtalira Bayu, Aceh Utara memanen semangka yang menggunakan nutrisi tanaman. Nutrisi jenis Ground-E dinilai telah meningkatkan hasil panen sekaligus mengurangi penggunaan pupuk kimia.
Semangka hasil panen penyuluh pertanian swadaya ini, ukurannya lebih besar meskipun ditanan di lahan kurang subur. Lahan tersebut, menurut Ilham sering ditanami berbagai jenis palawija, sehingga kondisi tanah kekurangan humus. “Makanya, saya memberi nutrisi tanaman Ground-E, untuk meningkatkan kesuburan tanah,” jelasnya.
Ilham mengatakan, sebelumnya di Gampong Cut Neuheun ini juga pernah ditanami semangka. Namun saat panen, ukuran semangka banyak yang kecil. Sehingga semangka yang bisa dijual kepada penampung, jumlahnya lebih sedikit. “Ya, dulu banyak semangat ukuran di bawah tiga kilogram,” tambahnya.
Untuk menormalkan kesuburan tanah, dia mengaku menambahkan nutrisi tanaman Ground-E bersama pupuk kimia. Penggunaan penyubur tanaman berhasil meningkatkan hasil panen semangka milik Ilham. “Sekarang, ukuran semangka antara 3 sampai 7 kilogram,” jelas dia kembali.
Selain itu, kebutuhan pupuk kimia juga lebih sedikit, ketika dicampur dengan Ground-E. “Ya karena tidak perlu banyak pupuk kimia, biaya modal juga lebih hemat,” kata Ilham. (b08)