Scroll Untuk Membaca

Aceh

Pilkada Rawan, Relawan SAH Minta Kapolri Tambah Personel Ke Aceh Timur

Pilkada Rawan, Relawan SAH Minta Kapolri Tambah Personel Ke Aceh Timur
Ketua Garda SAH, Mirza Zulhadi.
Kecil Besar
14px

IDI (Waspada): Di Aceh Timur, suhu politik mulai memanas menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.

Kejadian terbakarnya mobil relawan pendukung Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Timur Nomor Urut 1, H. Sulaiman (Tole) – Abdul Hamid (Apong) membuat suasana menjadi kurang kondusif.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Pilkada Rawan, Relawan SAH Minta Kapolri Tambah Personel Ke Aceh Timur

IKLAN

Hal ini sesuai dengan pemetaan yang dilakukan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI yang menggolongkan Aceh, termasuk tingkat kabupaten/kota sebagai daerah kategori rawan dalam Pilkada Serentak 2024.

Diberitakan sebelumnya, mobil Daihatsu Sigra milik Muhammad Nazir, 38, diduga dibakar orang tak dikenal (OTK) di Seuneubok Buloh Idi Cut, Darul Aman, Aceh Timur, Selasa (19/11) sekitar pukul 04.00.

Pilkada Rawan, Relawan SAH Minta Kapolri Tambah Personel Ke Aceh Timur
Cabup Aceh Timur No Urut 1 menyampaikan orasi politik dalam silaturahmi dengan masyarakat di Peureulak, Aceh Timur, baru-baru ini. Waspada/Ist.

Barisan pendukung Cabup-Cawabup Aceh Timur Nomor Urut 1 yang tergabung dalam Garda Sulaiman-Abdul Hamid (SAH), menyebut bahwa kejadian yang menimpa pendukung mereka itu diyakni merupakan perbuatan yang disengaja, buntut dari Pilkada Aceh Timur.

“Padahal pemilik mobil yang dibakar itu Ketua Jaringan Aneuk Syuhada Daerah III Idi Wilayah Aceh Timur, anak mantan kombatan GAM yang menjadi korban konflik. Jadi kami sangat mengecam aksi pembakaran mobil yang dilakukan karena perbedaan pandangan dan pilihan dalam berpolitik,” kata Ketua Garda SAH, Mirza Zulhadi dalam keterangan persnya, Kamis (21/11).

Lebih lanjut, Mirza juga menyayangkan aksi-aksi premanisme yang tumbuh subur di Aceh Timur. Bahkan sebelumnya sejumlah baliho milik Sulaiman-Abdul Hamid juga dirusak dan dibakar di beberapa kecamatan.

Pilkada Rawan, Relawan SAH Minta Kapolri Tambah Personel Ke Aceh Timur
Cabup Aceh Timur No 1 H Sulaiman (Tole) menyampaikan orasi politik di Wilayah Simpang Ulim, Aceh Timur, baru-baru ini. Waspada/Ist

“Sebelumnya perusakan baliho, sekarang pendukungnya diteror sampai mobilnya dibakar. Beruntung api tidak menjalar ke rumah, bagaimana jika sampai ada korban jiwa?,” tanya dia.

Selain meminta polisi untuk mengusut tuntas kasus tersebut, Mirza juga meminta penambahan personil keamanan menjelang hari pemungutan suara, 27 November nanti, baik unsur Polri maupun TNI.

Menurut Mirza, jika kondisi ini tidak disikapi dengan serius, maka dikhawatirkan ada pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan situasi saat ini untuk menganggu perdamaian Aceh.

“Kami meminta agar Kapolri melakukan penambahan pasukan ke Aceh Timur. Suasana sekarang sudah tidak lagi kondusif, potensi keributan dan intimidasi harus diminimalisir. Jika keamanan tidak diperketat, maka ditakutkan tindakan-tindakan anarkis akan terjadi sampai ke TPS di setiap desa nanti,” jelasnya. [].

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE