KUTACANE (Waspada): Pj Bupati Aceh Tenggara, Drs. Syakir M. Si membuka rapat koordinasi pengetasan kemiskinan ekstrem dan lounching gerakan pejabat pelengkap bantu kesejahteraan rakyat (Pelebat-kesra) di Aula Bappeda, Jumat (7/7) lalu.
Pada acara itu turut dihadiri Kepala Bappeda, Yusrizal, Inspektur Inspektorat Agara, Abd. Kariman, Asisten 1, M. Ridwan, Para Kepala OPD, para Camat, Koordinator Keluarga Harapan, Satgas Tenaga Ahli Stunting serta para tamu undangan.
Kepada Waspada.id, Senin (10/7), sambutan Pj Bupati Agara melalui Kadis Kominfo, Zul Fahmy menegaskan bahwa dalam instruksi presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2022 tentang percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem.
Di mana mengamanahkan kepada Bupati/Wali Kota untuk melaksanakan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayah Kabupaten/kota dengan menyusun program dan kegiatan pada rencana kerja pemerintah daerah serta mengalokasikan anggaran pada anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten.
“Syakir menyampaikan berdasarkan data Badan pusat statistik bahwa jumlah penduduk miskin di Kabupaten Aceh Tenggara sebesar 28.240 jiwa atau 12.83% dan jumlah penduduk miskin ekstrem sebesar 4.387 jiwa atau 1.98% yang tersebar di 192 desa dan 16 kecamatan untuk mencapai target nasional di angka 0%,” ujar beliau.
Ada pun harapan Pj. Bupati Agara yaitu setelah lounching ini dengan seluruh OPD maka ke depannya akan ada aksi yang dilakukan tidak hanya seremonial saja sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat kita pungkasnya. (cseh)
