KUTACANE (Waspada): Pj Bupati Aceh Tenggara menargetkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui rapat rutin tiga bulan sekali.
Hal tersebut, di sampaikan Pj Bupati Agara Drs. Syakir, M. Si melalui Kepala BPKD, Hattaruddin, SE. Ak. MM didampingi Kadis Kiminfo, Zul Fahmy, S.Sos kepada Waspada.id, Rabu (12/4) malam.
Dijelaskan, rapat kepala dinas beserta kabid tersebut langsung dipimpin Pj Bupati Aceh Tenggara nantinya juga hadir diantaranya, Sekda, Mhd Ridwan, SE, para Asisten dan Forkopimda, perlunya rapat ini
untuk mencari solusi apa saja kendala sehingga PAD tidak maksimal pencapaiannya di setiap dinas yang memangku PAD.
Namun PAD tidak maksimal pencapaiannya selama ini yaitu tingginya target yang ditetapkan daerah, tidak cukup tersedianya sistem digitalisasi pajak daerah, kurangnya sosialisasi kepada masyarakat tentang pajak daerah dan retribusi daerah serta masih lemahnya sinkronisasi data antara BPKD dengan dinas-dinas terkait atau dinas pemangku PAD.
Hattarudin menambahkan, Pendapatan Asli Daerah tahun 2022 terdiri dari :
- Pajak daerah target Rp15.900.000.000 realisasi Rp9.500.119.572,38 persentase 59.75%
- Retribusi Daerah target Rp3.361.081.500 realisasi Rp1.409.672.445 persentase 41.94%
- Lain-lain PAD yg sah target Rp13.190.300.000 realisasi Rp9.163.698.605,68 persentase 69.47%
Jadi target PAD sebesar Rp32.451.381.500 terealisasi sebesar Rp20.073.490.623.06 atau 61.86%.
Sementara, pendapatan Asli Daerah tahun 2023 terdiri dari : - Pajak daerah target Rp16.450.000.000
- Retribusi Daerah target Rp2.731.850.000
- Lain-lain PAD yg sah target Rp15.350.000.000
Jadi target PAD sebesar Rp34.531.850.000, pungkasnya. (cseh)