LHOSEUMAWE (Waspada): Untuk mempercepat berbagai proyek pembangunan dan pengadaan, Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe Dr Drs. Imran, M.Si, MA meminta percepatan proses lelang kepada Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Kota Lhokseumawe, Senin (11/9).
Hal itu diungkapkannya ketika bertindak sebagai inspektur upacara dalam apel gabungan di Lapangan Hiraq.
Imran menekankan pentingnya penyelesaian proyek-proyek kunci yang akan memberikan manfaat nyata bagi warga kota. Untuk itu, Imran minta pihak ULP agar tidak mempermainkan proses lelang tersebut.
“Terkait lelang itu jangan dimain-mainkan, saya tidak cawe-cawe pada pelelangan, jangan karena dipermainkan, itu muncul isu seolah-olah Pj Wali Kota minta fee,” ujarnya.
ULP Setdako Lhokseumawe diinstruksikan untuk mengevaluasi dan mempercepat tahap-tahap lelang sesuai dengan ketentuan hukum dan peraturan yang berlaku.
Mereka juga diberi mandat untuk memastikan bahwa proses lelang berlangsung adil dan transparan.
“Silahkan melakukan lelang secara terbuka,” tegasnya.
Upaya percepatan proses lelang ini diharapkan bisa menghasilkan pelaksanaan proyek yang lebih cepat, mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal, dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi warga kota.
Pemerintah Kota akan terus memantau perkembangan dari proses lelang ini dan berkomitmen untuk menjalankan proyek-proyek dengan penuh akuntabilitas dan kualitas tinggi demi kepentingan warga kota.
Sementara itu berdasarkan data di LPSE Lhokseumawe proses pelelangan atau tender sudah selesai sampai masa sanggah. Saat ini sudah memasuki tahap akhir yakni masa penandatanganan kontrak. (b09)