FOTO bersama Pembina YMC, dr. H. Syahyuril (tengah), Ketua dan Sekretaris YMC, Asril Tinambunan (tiga kanan) dan Muhammad Rizal (dua kiri) dengan sejumlah warga di Posko Jontor. (Waspada/Ist)
SUBULUSSALAM (Waspada): Posko Penggalangan Dana Pembangunan Mushalla dan Rumah Singgah YMC Kota Subulussalam di lintas jalan nasional, persis di Kampong Lae Ikan, perbatasan Aceh – Sumut pindah ke Kampong Jontor, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Jumat (19/1).
Pemindahan ditandai dengan mulai operasi posko terkait, persis di luar area UPPKB Kota Subulussalam, Jontor dikomandoi Pembina Yayasan Mualaf Center (YMC), dr. H. Syahyuril bersama Ketua dan Sekretaris YMC, Asril Tinambunan dan Muhammad Rizal.
Kepada sejumlah warga diamini Pengurus YMC, Pembina YMC, dr. H. Syahyuril berharap dukungan dan bantuan dalam menjalankan gerakan sosial untuk membantu para mualaf di Kota Subulussalam.

Kepada Waspada terpisah di lokasi Posko Jontor, Asril sebut jika alasan pemindahan karena tiga bulan lebih operasi posko di Lae Ikan banyak masalah yang dihadapi.
Masalah paling mendasar, kata Asril, seperti jarak tempuh antartitik Perkampungan YMC di Kampong Suka Makmur, Kecamatan Simpang Kiri, Subulussalam dengan Posko Lae Ikan mencapai 40 km lebih sehingga menyulitkan petugas (warga mualaf) pergi dan pulang dengan kondisi jalan lintas antardua titik itu penuh tantangan, terlebih saat cuaca hujan.
Dengan pemindahan di sana, jarak antarPerkampungan YMC dengan Posko Jontor diperkirakan hanya mencapai sekira 20 km lebih dengan kondisi lalu lintas yang lebih nyaman. (b17)