Scroll Untuk Membaca

Aceh

Potensi Lahan Tambak Ikan Di Abdya 1746 Ha

Kepala DKP Abdya Chalid Hardani. Waspada/Ist
Kepala DKP Abdya Chalid Hardani. Waspada/Ist
Kecil Besar
14px

BLANGPIDIE (Waspada): Dilaporkan, potensi lahan tambak ikan di wilayah Aceh Barat Daya (Abdya), mencapai 1.746 hektare (ha). Di mana, lahan tambak ikan air tawar yang tersebar dari penghujung timur ‘Nanggroe Breuh Sigupai’ Kecamatan Lembah Sabil, hingga penghujung barat Kecamatan Babah Rot tersebut, potensinya sangat menjanjikan.

Sayangnya, potensi dimaksud, kurang dimanfaatkan oleh warga kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten induk Aceh Selatan 2002 lalu itu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Potensi Lahan Tambak Ikan Di Abdya 1746 Ha

IKLAN

Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Abdya, Chalid Hardani Kamis (8/12), dari total jumlah 1.746 ha lahan tambak ikan air tawar yang tersedia di kawasan itu, yang baru dimanfaatkan oleh petambak hanya berkisar 384 ha. “Posisi ketersediaan lahan sangat luas, juga sangat menjanjikan untuk dikembangkan. Hanya saja, pemanfaatannya masih kurang, baru 384 ha dari total 1.746 ha potensi yang ada,” ungkapnya.

Dikatakan, ada sejumlah faktor penyebab kurangnya pemanfaatan lahan tambak, untuk budidaya ikan air tawar. Diantaranya, masyarakat pemilik lahan kekurangan modal untuk membuka tambak ikan. Dimana, proses pembuatan tambak dibutuhkan alat berat jenis excavator (beko). Sehingga diperlukan biaya besar untuk proses pematangan dan pengerukan tambak.

Faktor lain yakni kurangnya ketersedian pasar penampung. Ketika usia ikan memasuki masa panen, daya tampung ikan masih sangat kurang, kecuali ikan air tawar jenis lele.

Chalid juga menyebutkan, sumber air untuk kebutuhan budidaya ikan air tawar di Abdya sangat melimpah. Baik di Kecamatan Manggeng, Tangan-Tangan, Setia maupun Kecamatan lainnya. Jika semua lahan yang berpotensi itu dimanfaatkan secara keseluruhan dan maksimal, dipastikan tingkat ekonomi masyatakat jauh meningkat, ditambah lagi jika prospek pasarnya mendukung.

Terkait tingginya permintaan ikan air tawar jenis lele, baru sekitar dua tahun terakhir terjadi, setelah masyarakat Abdya dan sekitarnya, yang melaksanakan pesta menyediakan menu ikan lele, untuk menyambut kehadiran tamu.(b21)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE