KUTACANE (Waspada): Raja Tuah Arpani, 20, warga Desa Kuta Batu 2, Kecamatan Lawe Alas yang hanyut terseret arus Sungai Alas di kawasan objek wisata Ketambe, Aceh Tenggara (Agara), Minggu (22/10), akhirnya ditemukan dengan kondisi meninggal dunia, Senin (23/10).
Kepala BPBD Agara, Nazmi Desky, melalui Sekretarisnya, Zul Safri, kepada Waspada. id, Senin (23/10) mengungkapkan, korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Alas, telah ditemukan sekira pukul 12.00 WIB, tepatnya di Sungai Alas Desa Tualang Sembilar, Kecamatan Bambel, Aceh Tenggara, dengan kondisi telah meninggal dunia.
“Tim Gabungan dari BPBD, SAR, Polri, TNI, yang menggunakan perahu karet, menemukan korban menyangkut di bebatuan Sungai Alas, tepatnya di Desa Tualang Sembilar,” katanya.
Tim Gabungan tengah mengevakusi korban yang rencananya akan dibawa ke RSUD H. Sahudin Kutacane.
“Tergantung pada keputusan dari pihak keluarga, apakah dibawa ke RSUD H. Sahudin, atau langsung dibawa ke rumah duka. Artinya, korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Alas sebelumnya, telah berhasil ditemukan,” pungkasnya.(cseh)