LHOKSEUMAWE (Waspada.id): Sedikitnya, 45 siswa Sekolah Dasar (SD) IT Mihammadiyah 6 Lhokseumawe bersama 7 guru, nonton film dengan judul Mencari Minyak Untuk Kehidupan di Perta Arun Gas, Senin (13/10).
Video overview profile PAG dan tayangan edukatif “Mencari Minyak untuk Kehidupan” milik PT Pertamina (Persero) sengaja dipertontonkan untuk pengembangan wawasan penerus bangsa terhadap dunia industri.
45 siswa SD IT Muhammadiyah 6 Lhokseumawe bersama dengan 7 orang guru sengaja berkunjung ke PT. Perta Arun Gas untuk menambah wawasan tenatng dunia industri migas.
“PT Perta Arun Gas merupakan anak Perusahaan Pertamina Gas dan bagian dari Subholding Gas menerima kunjungan 45 Murid SD IT Muhammadiyah 6 Kota Lhokseumawe, pada Senin (13/10),” kata Pjs. Manager Corcomm dan CSR, Makmur Raharjo kepada Waspada.id, Selasa (14/10).
Makmur Raharjo menyebutkan, pihaknya menyambut kedatang para siswa serta membawa mereka untuk melihat-lihat Main Office, area kilang, dan penangkaran rusa totol milik PAG.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengembangan wawasan penerus bangsa terhadap dunia industri, serta menjadi tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat sekitar,” katanya.
Selain melakukan tour ke berbagai fasilitas perusahaan, kata Makmur, para siswa juga diberikan kesempatan mendengarkan paparan dari PAG terkait profil perusahaan tersebut.
Setelah sesi pemaparan dilaksanakan, para siswa dan guru diajak langsung ke area kilang PAG serta penangkaran rusa totol yang berada di Komplek PAG, di mana para siswa turut berinteraksi dengan rusa dan memberikan pakan secara langsung.
Kegiatan ini, kata Makmur, menjadi kegiatan untuk memberikan edukasi mengenai PT Perta Arun Gas, meningkatkan literasi digital dan wawasan industri energi bagi siswa, serta mendorong keterlibatan aktif guru dan siswa dalam menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan kondusif.
“Semoga kegiatan ini menjadi bagian dari kontribusi nyata perusahaan dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia yang unggul serta mempererat hubungan antara perusahaan dan dunia pendidikan masyarakat di Lhokseumawe,” ujarnya.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan semangat belajar siswa semakin meningkat, pengalaman belajar semakin kaya, serta tercipta suasana pembelajaran yang interaktif, menyenangkan, dan bermakna, serta memberikan manfaat berkelanjutan bagi sekolah, siswa, dan pendidikan di Lhokseumawe. (id70).
