Scroll Untuk Membaca

Aceh

Pusat Cek Kesiapan Aceh Calon Tuan Rumah MTQ Nasional 2028

Pusat Cek Kesiapan Aceh Calon Tuan Rumah MTQ Nasional 2028
Tim dari Kemenag foto bersama dengan perwakilan Pemerintah Aceh usai melakukan survei dan peninjauan awal terhadap kesiapan Aceh menjadi tuan rumah MTQ Nasional tahun 2028. Waspada.id/Ist
Kecil Besar
14px

BANDA ACEH (Waspada.id): Tim dari Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) tiba di Aceh untuk melakukan survei dan peninjauan awal terhadap kesiapan Aceh yang telah mengajukan diri sebagai calon tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional tahun 2028.

Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari proposal Pemerintah Aceh yang telah diserahkan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) pada 11 Oktober lalu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh, Zahrol Fajri, S.Ag., M.H., menjelaskan bahwa tim survei dari Kemenag RI akan meninjau sejumlah lokasi yang diusulkan sebagai venue utama pelaksanaan MTQ. “Rencananya ada enam lokasi yang akan kita tunjukkan, yaitu Stadion Harian Bangsa, Masjid Raya Baiturrahman, Lapangan Blang Padang, Balai Meuseuraya, Taman Ratu Safiatuddin, serta dua kampus besar di Banda Aceh, yakni UIN Ar-Raniry dan Universitas Syiah Kuala,” lapor Zahrol kepada Sekda Aceh pada pertemuan di Ruang Rapat Sekda Aceh, Jumat (24/10).

Sekda Aceh M. Nasir, S.IP., MPA, menyebutkan bahwa rencana pencalonan Aceh sebagai tuan rumah MTQ Nasional 2028 merupakan tindak lanjut dari arahan langsung Gubernur Aceh.

“Beberapa bulan lalu, saya dipanggil oleh Gubernur dan beliau menegaskan agar Aceh berupaya menjadi tuan rumah MTQ Nasional. Proposalnya sudah resmi kita ajukan,” ujar M. Nasir.

Ia menambahkan, kesuksesan Aceh menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 Aceh–Sumut menjadi bukti nyata bahwa Aceh mampu menyelenggarakan even nasional berskala besar.

“PON kemarin berjalan sukses dan menjadi pembuktian bahwa Aceh aman, nyaman, dan siap menjadi tuan rumah even nasional. MTQ Nasional akan menjadi momentum berikutnya untuk menunjukkan Aceh yang damai dan religius,” katanya.

Sekda juga menegaskan bahwa seluruh unsur masyarakat Aceh memberikan dukungan penuh terhadap pencalonan ini.“Kita sudah mendapat dukungan dari Wali Nanggroe, MPU, DPRA, Forkopimda, tokoh agama, dan seluruh masyarakat Aceh. Ini bukan hanya keinginan pemerintah, tapi keinginan kolektif masyarakat Aceh,” tegasnya.

Sekda Aceh berharap, Kementerian Agama RI memberikan kepercayaan kepada Aceh untuk menjadi tuan rumah MTQ Nasional 2028.

“Masyarakat Aceh sangat berkeinginan. Apapun persyaratan akan kami penuhi. Kami ingin menunjukkan bahwa Aceh tidak hanya religius, tetapi juga siap dan aman untuk menyambut seluruh kafilah dari penjuru Indonesia,” tutup Nasir.

Ketua Tim Kemenag RI, Dr. H. Ahmad Rizal Rangkuti, S.Q., M.A., yang didampingi oleh Helmi Saltian dan Ngabdul Rohim, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari surat resmi Gubernur Aceh dan persiapan audiensi dengan Menteri Agama RI.

“Kami diminta meninjau langsung untuk memastikan kesiapan Aceh, baik dari sisi venue, akomodasi, maupun transportasi,” jelas Ahmad Rizal.

Ia menyebutkan, beberapa provinsi lain juga telah menyatakan kesiapan menjadi tuan rumah MTQ Nasional 2028. Namun, hingga saat ini baru Pemerintah Aceh yang secara resmi mengirim surat pengajuan dan proposal lengkap.

“Pasca audiensi antara Gubernur Aceh dan Menteri Agama nanti, kami harap proses penetapan bisa segera dilakukan sehingga di awal tahun 2026 sudah keluar keputusan resmi tuan rumah,” katanya.

Lebih lanjut, Ahmad Rizal menilai bahwa secara historis dan kultural, Aceh memiliki nilai strategis untuk menjadi tuan rumah MTQ Nasional.

“Terakhir kali Aceh menjadi tuan rumah MTQ Nasional adalah pada tahun 1981. Dari sisi sejarah dan karakter masyarakatnya, Aceh sangat layak menjadi prioritas,” ujarnya.

Turut hadir pada pertemuan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kemenag Aceh Drs. H. Azhari, M.Si., Asisten I Setda Aceh Drs. Syakir, M.Si., Kepala Biro Isra Drs. Yusrizal Zainal, M.Si., serta Kepala Biro Hukum Muhammad Junaidi, S.H., M.H. (id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE