Scroll Untuk Membaca

Aceh

Ratusan Massa Di Takengon Gelar Shalat Gaib untuk Korban Demo Jakarta, Tuntut Proses Hukum Terbuka

Ratusan Massa Di Takengon Gelar Shalat Gaib untuk Korban Demo Jakarta, Tuntut Proses Hukum Terbuka
Massa sedang melaksanakan shalat gaib. (Waspada/ist)
Kecil Besar
14px

TAKENGON (Waspada.id): Ratusan massa aksi di Takengon, Aceh Tengah, menggelar shalat gaib dan doa bersama untuk mengenang almarhum Affan Kurniawan, korban demonstrasi di Jakarta yang tewas diduga akibat dilindas kendaraan aparat. Aksi solidaritas tersebut berlangsung khidmat di depan Mapolres Aceh Tengah, Senin (1/9).

Selain doa, massa juga menyampaikan sejumlah tuntutan. Mereka mendesak agar oknum polisi yang diduga bertanggung jawab atas kematian Affan, seorang driver ojek online, diadili secara terbuka dan transparan. Massa menekankan bahwa kasus ini tidak boleh ditutup-tutupi serta harus diselesaikan di hadapan publik.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Kami tidak anarkis. Yang kami minta, Bapak Kapolres berkoordinasi untuk melepas kawan-kawan kami yang masih ditahan,” ujar salah satu koordinator aksi.

Tuntutan lainnya adalah pencopotan Kapolri. “Kami juga meminta agar Kapolri dicopot,” teriak seorang peserta aksi, menegaskan kekecewaan mereka terhadap pucuk pimpinan institusi Kepolisian.

Aksi yang berlangsung tertib ini dipusatkan di depan Polres Aceh Tengah. Massa memilih menyampaikan aspirasi langsung ke institusi hukum yang mereka nilai bertanggung jawab.

Gerakan di Takengon ini menjadi bagian dari gelombang solidaritas nasional yang bermunculan usai tragedi yang menewaskan Affan Kurniawan di Jakarta. Publik mendesak akuntabilitas aparat sekaligus menolak impunitas dalam kasus yang telah memicu perhatian luas masyarakat.(id.86)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE