LANGSA (Waspada) : Ratusan warga Langsa serbu pasar murah untuk mendapatkan sembako yang digagas oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM) bekerja sama Perum Bulog Cabang Langsa, di Tribun Lapangan Merdeka Langsa, Senin (5/8).
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh, Noval Ediyus mengatakan, kegiatan pasar murah ini untuk mengatasi kerawanan pangan di Kota Langsa serta guna membantu meringankan beban masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok yang murah dan terjangkau.
“Pasar murah yang kita lakukan dalam upaya tanggap inflasi Aceh dan menjaga stabilitas harga bahan pokok,” katanya.
Sedangkan Kabid Perdagangan Dewi Ekawati, SP, mengatakan pasar murah digelar ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kota Langsa, dimana harga lebih murah dari pasar karena telah disubsidi oleh pemerintah mulai dari Rp5 ribu hingga Rp10 ribu.
Adapun komoditi yang di sediakan pada pasar murah yaitu beras premium 10 kg dengan harga Rp96 ribu, jumlah stok 4.000 kg. Minyak goreng 2 liter dengan harga Rp32 ribu, dengan jumlah stok 808 kg.
Selanjutnya, gula 2 kg, harga Rp26 ribu, dengan jumlah stok 800 kg, untuk telur dijual dengan harga Rp41 ribu/papan, jumlah stok 300 papan.
“Kita berharap masyarakat bisa memanfaat pasar murah ini dengan harga terjangkau dan sebagai upaya pemerintah menekan laju inflasi,” tukasnya. (crp).
