Realisasi Hibah Lahan Presiden Prabowo Di Aceh, Menhut Tinjau CRU Peusangan

- Aceh
  • Bagikan
Realisasi Hibah Lahan Presiden Prabowo Di Aceh, Menhut Tinjau CRU Peusangan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Raja Juli Antoni, MA, Ph.D, didampingi Pj Gubernur Safrizal meninjau Conservation Response Unit (CRU) Daerah Aliran Sungai (DAS) Peusangan di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Kamis (19/12). (Waspada/Ist)

BENER MERIAH (Waspada) : Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., mendampingi Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, meninjau Conservation Response Unit (CRU) Daerah Aliran Sungai (DAS) Peusangan di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Kamis (19/12).

Kunjungan ini merupakan langkah awal merealisasikan inisiatif Presiden Prabowo Subianto yang menghibahkan 20.000 hektare lahan pribadinya untuk dijadikan kawasan konservasi gajah di Aceh.

Di lokasi CRU, Menhut berdiskusi dengan tokoh masyarakat setempat guna mendengarkan aspirasi dan masukan terkait perlindungan gajah serta solusi untuk mengatasi konflik antara gajah dan manusia yang sering terjadi di wilayah tersebut.

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengungkapkan bahwa hibah lahan ini merupakan bagian dari permintaan World Wildlife Fund (WWF) saat pertemuan Presiden Prabowo dengan Raja Inggris, Charles III, pada November lalu.

“WWF awalnya meminta lahan seluas 10.000 hektare, namun Bapak Presiden Prabowo justru berinisiatif memberikan 20.000 hektare lahan pribadinya untuk mendukung upaya konservasi gajah,” ujar Raja Juli.

Saat ini, pihaknya bersama stakeholder terkait sedang merumuskan kebutuhan teknis dan operasional untuk merealisasikan inisiatif ini. Raja Juli berharap perumusan tersebut dapat selesai pada April 2025 sehingga tahapan implementasi bisa segera dimulai.

Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA, menyambut baik inisiatif Presiden Prabowo. Menurutnya, langkah tersebut sangat membantu upaya konservasi gajah yang selama ini menghadapi berbagai tantangan di Aceh.

“Ini adalah solusi strategis untuk mengatasi konflik antara gajah dan manusia. Koridor ekologi akan dibangun sebagai proyek percontohan untuk memberikan ruang gerak yang aman bagi gajah tanpa mengganggu aktivitas masyarakat,” kata Safrizal.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut perwakilan PT Tusam Hutani Lestari (THL), Anggota DPR RI TA Khalid, Penjabat Bupati Bener Meriah, Kepala SKPA terkait, perwakilan WWF, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), perwakilan Kedutaan Inggris, dan sejumlah tokoh masyarakat setempat.

Dengan realisasi hibah lahan ini, diharapkan konflik gajah-manusia dapat diminimalkan, serta keseimbangan ekosistem di Aceh dapat terjaga demi kelestarian lingkungan dan kehidupan masyarakat di sekitarnya. (b03)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaZRiiz4dTnSv70oWu3Z dan Google News Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News ya.

Realisasi Hibah Lahan Presiden Prabowo Di Aceh, Menhut Tinjau CRU Peusangan

Realisasi Hibah Lahan Presiden Prabowo Di Aceh, Menhut Tinjau CRU Peusangan

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *