SUBULUSSALAM (Waspada): Tiga tahun rindu dengan Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI), Dewan Pimpinan Cabang Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (DPC PPDI) Kota Subulussalam apresiasi dan ungkapkan rasa haru kepada Pemko Subulussalam yang menyelenggarakan Peringatan HDI di kantor Wali Kota Subulussalam, Jumat (9/12).
Rasa haru itu diungkapkan Arifin, Ketua DPC PPDI Kota Subulussalam memberi sambutan pada acara dihadiri Wali dan Wakil Wali Kota, H. Affan Alfian Bintang, SE dan Drs. Salmaza, MAP, mewakili Kapolres, Dandim dan Mahkamah Syariyah, Kepala Kantor Kemenag, H. Marwan Z, M.Ag, Sekda Ir. Taufit Hidayat, MM, sejumlah Kepala SKPK, Muspika, Kepala Mukim dan undangan lain.
“Kami tidak berharap lahir menyandang disabilitas, tetapi takdir Allah ini tidak membuat kami putus asa,” tegas Arifin berharap proposal yang telah diajukan kepada wali kota menyangkut sejumlah program DPC PPDI yang diketuinya bisa terealisasi 2023.
Fenomena anggota DPC PPDI meminta-minta, Arifin tidak menampik, tetapi hanya sebagian kecil, 5 hingga 10 orang di SPBU. Namun secara umum mereka punya pekerjaan secara bervariasi untuk menghidupi istri dan anak-anak mereka.
Ditegaskan, pemerintah atau pemangku kebijakan membantu para penyandang disabilitas diatur undang-undang, bukan dasar belas kasihan. “Beri kami pancing, jangan umpan,” pinta Arifin, pastikan kepekaan dan pemerintah terhadap para penyandang disabilitas sangat penting.
Kepala Dinas Sosial, Hotma Capah, S.Ag melaporkan, dari sekira 392 penyandang disabilitas kota ini, diundang di sana 50 orang, perwakilan dari lima kecamatan.
Dikatakan, Peringatan HDI semestinya diperingati pada 3 Desember setiap tahun. Penundaan hingga hari ini karena sejumlah kesibukan wali kota yang minta bisa hadir bersama DPC PPDI.
Bertema ‘Partisipasi Bermakna Menuju Pembangunan Inklusif Berkelanjutan’ di sana berjalan makin khidmat menyusul penampilan Sarjono menyanyikan ‘Terpaksa’ dan Pesulap Madan.
Dalam amanahnya, Wali Kota Affan Bintang berjanji akan memberdayakan para penyandang disabilitas dengan pelatihan meski secara bertahap. Selain itu, akan membantu usaha ekonomi berupa modal atau bentuk lain seperti yang diminta Arifin, Ketua DPC PPDI. (b17)