LANGSA (Waspada): Satu bangunan rumah toko (ruko) logam bangunan milik WNI turunan tionghoa di Jalan Lilawangsa, Gampong Paya Bujuk Tunong, Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa dilalap api, Jumat (9/9).
Akibat kebakaran itu, pemilik Toko Logam bangunan bernama Ciko, 45, pedagang, warga Dusun Bahagia Lorong B Desa Paya Bujok Tunong, Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa terpaksa dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa untuk mendapat perawatan, karena banyak terhirup asap hitam yang terjebak di belakang dalam dapur.
Informasi yang wartawan himpun, sekira pukul 14:20, pemilik toko Khairul Rizal yang berjualan di bersebelahan dengan toko Ciko, tiba- tiba melihat percikan api yang masih kecil dari dalam toko logam bangunan tersebut.
Kemudian Khairul Rizal berteriak minta tolong untuk membantu memadamkan api dengan menyiram memakai ember, tetapi tiba-tiba api semakin membesar karena di dalam toko tersebut banyak tiner, karbet atau barang lain yang mudah terbakar.
Akibat api yang kian membesar, pemilik toko Ciko terjebak di dalam toko atau di dapur dalam kondisi lemas akibat terhidup asap hitam.
Tidak ada korban dalam peristiwa itu, kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.
Sementara Kepala BPBD Langsa, Nursal Saputra kepada wartawan menyatakan, setelah menerima informasi adanya kebakaran, pihaknya langsung menerjunkan empat armada pemadam dan dua armada suplai air.
“Petugas BPBD berusaha memadamkan api selama lebih kurang dua jam dan sekitar pukul 16:30, api berhasil dipadamkan,” ungkapnya.(b13)
Foto utama: Api yang membakar ruko logam bangunan milik WNI turunan tionghoa di Jalan Lilawangsa, Gampong Paya Bujuk Tunong, Kecamatan Langsa Baro Kota Langsa, Jumat (9/9). Waspada/dede
