Scroll Untuk Membaca

AcehHeadlines

Satu Keluarga Disambar Petir Saat Berteduh, Dua Meninggal

Satu Keluarga Disambar Petir Saat Berteduh, Dua Meninggal
Jenazah Ibu dan anak yang meninggal dunia akibat disambar petir sedang disemayamkan di rumah suka. Waspada/dede
Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada): Saat berlindung dari hujan deras, satu keluarga yang merupakan warga Gampong Kemuning Hulu, Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur disambar petir saat berteduh di satu gubuk usai menderes di kebun karet milik warga setempat, Minggu (01/6) sekira pukul 20.10 WIB.

Akibat peristiwa itu, istri korban Wagiatik, 41, Ibu Rumah Tangga dan anaknya Kamaluddin, 21, meninggal di lokasi kejadian. Sementara suami dan kedua anak korban selamat.

Informasi yang wartawan himpun, korban yang merupakan satu keluarga, terdiri dari Warjo (suami), 45, petani, Wagiatik, 41, Ibu Rumah Tangga (istri) bersama ketiga anaknya Kamaluddin, 21, petani, Muhammad Rani, 15, dan Putri Ulandari, 2, kesemuanya warga Dusun Tunong Gampong Kemuning Hulu, Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur, Minggu, 01 Juni 2025 sekira pukul 18.30 Wib pergi kebun karet milik Zuwar, warga Gampong Lengkong, Kota langsa.

Selanjutnya melakukan aktivitas pekerjaan sebagai buruh tani di kebun karet milik Zuwar, tiba-tiba hujan deras dan mereka melakukan berteduh di gubuk milik Zuwar.

Namun secara tiba – tiba petir menyambar ke gubuk di kebun karet milik Zuwar tersebut. Usai kejadian, Warjo, suami korban melihat istrinya Wagiatik sudah berubah posisi dari duduk berbaring telentang dan anak korban, Kamaluddin posisi sudah berada dekat pintu gubuk. Sementara anak korban lainnya, Muhammad Rani dan Putri Ulandari terimbas juga dari sambaran petir tersebut.

Melihat kejadian tersebut suami korban memeriksa keadaan dari istri dan anak korban yang disambar petir, namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh Warjo, istrinya Wagiatik dan anak korban Kamaluddin telah meninggal dunia.

Suami korban yang selamat saat mendampingi anaknya saat dirawat di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Langsa, Minggu (01/6) malam. Waspada/dede

Sementara anak korban, Muhammad Rani dan Putri Ulandari yang masih hidup langsung dibawa ke Rumah Sakit RSU Cut Meutia Langsa oleh sanak keluarganya untuk segera mendapatkan pertolongan pertama.

Akibat peristiwa itu, kedua korban yang meninggal saat ini sudah berada di rumah duka di Dusun Tunong Gampong Kemuning Hulu Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur. Sementara kedua anak lainnya Muhammad Rani dan Putri Ulandari kini sedang menjalani perawatan di RSU Cut Meutia Langsa.

Peristiwa ini sudah ditangani aparat kepolisian dari Polres Langsa.(b13)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Aceh

IDI (Waspada): Dua rumah ambruk akibat tanah longsor di Dusun Teladan, Gampong Seuneubok Saboh, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, Senin (9/6) malam.  Tidak ada korban jiwa, namun kedua rumah milik…

Aceh

BANDA ACEH (Waspada): Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al-Farlaky, secara resmi melepas keberangkatan jemaah calon haji (Calhaj) kloter 02 berasal dari lima Kabupaten/Kota di Aceh. Pelepasan para jemaah itu berlangsung…

Syech Muhammad Yasin Attari Qadiri, menyampaikan tausiah dalam Safari Dakwahnya di Masjid Baitul Muttaqin Idi Cut, Darul Aman, Aceh Timur, Jumat (17/5). Waspada/H. Muhammad Ishak
Aceh

IDI (Waspada): Ulama asal Pakistan, Syech Muhammad Yasin Attari Qadiri, melakukan Safari Dakwah di Aceh Timur. Kunjungan perdana di Masjid Al Usmani Beunot Idi Cut, Aceh Timur, Jumat (17/5). Setelah…