SABANG (Waspada): Sebenarnya jamaah calon haji (Calhaj) asal Sabang yang masuk dalam daftar kouta keberangkatan menunaikan ibadah haji ke Baitullah sebanyak 20 orang. Namun apa boleh buat satu orang diantaranya menunda keberangkatan ke tanah suci tahun ini karena alasan keluarga.
Demikian Kepala kantor Kementerian Agama Kota Sabang, Drs. Mukhlis, MPd melalui Kepala Seksi PHU, H. Ghazali, S. Ag dalam rilisnya kepada Waspada Jumat (10/06/22).
Dia tidak menyebutkan indentitas dan tempat tinggal Calhaj yang menunda keberangkatannya dalam musim haji tahun ini.
Jumlah Calhaj Sabang yang sudah fix untuk berangkat ke tanah suci sebanyak 19 orang terdiri Calhaj wanita 11 orang dan laki-laki 8 orang. Sedangkan Calhaj yang tertua bernama Roslini Urip Adam, 63, dan Calhaj termuda Rini Maihartaty Muhammad Kasem Ibrahim, 39.

Semua Calhaj sudah dibekali ilmu tentang tata cara melaksanakan rukun haji melalui menasih haji yang digelar tanggal 27 Mei s/d 01 Juni lalu di Komplek MAN MADU Sabang.
Ghazali menjelaskan, setelah dilakukan peusijuk (tepung tawar) oleh pemuka agama dan adat di Masjid Agung Babussalam Sabang, Kamis (9/6/22), semua rombongan akan diberangkatkan melalui pelabuhan penyeberangan Balohan Sabang menuju Banda Aceh pada hari senin (13/06/22) dan masuk ke Asrama haji Embarkasi BTJ Banda Aceh pada hari Selasa, (14/06/22) pukul 08.00 wib bergabung dengan rombongan Calhaj dari daerah lain yang akan diterbangkan pada kelompok terbang pertama pada Rabu (15/06/22) pukul 01.30 wib dini hari. (b.18)
Teks foto : Rombongan Calhaj Sabang saat acara Manasik Haji di Sabang.Waspada/Ist