SIGLI (Waspada): Pemerintah Kabupaten Pidie, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), memastikan perbaikan ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) Masjid Lameu, Kecamatan Sakti. Sekolah tersebut ambruk setelah tertimpa pohon Aren ukuran besar beberapa pekan lalu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pidie, Yusmadi Kasem, M.P.d, Senin (25/9) mengatakan SDN Masjid Lameu, Kecamatan Sakti sebenarnya telah masuk dalam catatan sekolah yang akan diperbaiki.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kata dia, kerusakan sekolah ini terdapat pada banyak titik mulai dari plafon, dinding, atap, lantai, pagar hingga utilitas penunjang lain. Pun begitu perbaikan tidak dapat dilakukan secara total, melainkan akan dilakukan rehab pada bagian-bagian yang dinilai rusak dan sesuai dengan anggaran yang ada.
Mengingat sangat mendesak, maka kegiatan rehabilitasi sekolah ini akan dilakukan pada tahun ini menggunakan sumber Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Perubahan (APBK-P) 2023. “ Jadi ada anggaran dari sekolah lain yang kita alihkan untuk rehab gedung sekolah ini, nilainya sekira 189 jutaan” katanya.
Kata dia, berdasarkan laporan penjaga sekolah. Kejadian robohnya pohon Aren yang tumbuh di kebun warga itu terjadi pada sore, disaat siswa dan guru sudah kembali ke rumah masing-masing.
Padahal pada saat itu cuacanya sedang baik, tidak ada angin dan hujan. Namun tiba-tiba saja pohon tersebut tumbang dengan sendirinya dan menimpa bangunan sekolah. “ Jadi murid dan guru tidak menjadi korban. Hanya saja bangunan sekolah, mobiler seperti meja, bangku, lemari dan lain-lain rusak akibat tertimpa pohon tersebut” pungkasnya (b06)
