LHOKSUKON (Waspada): Sebanyak 1.000 geobag (karung besar berisi pasir) dipasang di sepanjang jalan Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, Minggu (29/6), untuk menangkal abrasi. Abrasi yang terjadi sejak September 2024 telah mengancam 1.500 meter badan jalan dan jalur akses nelayan.
“Pada hari Selasa, 17 September 2024, sekitar pukul 09.00 WIB, terjadi pasang purnama yang menyebabkan pengikisan pantai secara masif,” jelas Geusyik Gampong Lhok Puuk, T. Bakhtiar, beberapa waktu lalu. Abrasi telah mengikis pasir penopang jalan, sehingga lapisan aspal terancam ambruk.
Kepala Dinas PUPR Aceh Utara, Ir. Jaffar, ST, MSM, menjelaskan pemasangan geobag dipilih karena ramah lingkungan, berbeda dengan tanggul beton. “Kelebihannya, geobag ramah lingkungan,” kata Jaffar.
Pemasangan geobag ini diharapkan melindungi sekitar 200 meter jalan dari abrasi. Setelah pemasangan, geobag akan ditutup pasir kembali sehingga nelayan dapat leluasa dan kawasan pantai dapat dimanfaatkan untuk wisata. Untuk menanggulangi abrasi di lokasi lain, pihaknya akan mengusulkan kembali geobag dari anggaran daerah. (b08)
