Aceh

Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak

Kecil Besar
14px

BLANGPIDIE (Waspada): Selama beberapa hari terakhir, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pengendalian Penduduk dan Pemberdayaan Perempuan (DPMP4), Aceh Barat Daya (Abdya), gencar turun ke sekolah-sekolah yang ada dalam wilayah ‘Nanggroe Breuh Sigupai’, dalam rangka sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak.

Menurut Lia Amelia SE, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada DPMP4 Abdya, Selasa (13/9), sejauh ini pihaknya sejumlah sekolah sudah dikunjungi pihaknya bersama tim, dalam mensosialisasikan pencegahan kekerasan terhadap anak. Diantaranya, SDN 6 Susoh, SDN 11 Susoh, SMPN 3 Susoh, MTs Tangan-Tangan, SDN 4 Blangpidie, SDN 5 Blangpidie dan SDIT Rabbani Quran School.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Upaya itu kata Lia, akan terus berlanjut akan terus berlanjut ke sekolah-sekolah lain, yang ada di seluruh wilayah Abdya. “Dalam kegiatan ini, kita juga melibatkan Tim Pelayanan Perlindungan Perempuan dan Anak (TP3A), juga dukungan pihak sekolah,” ungkapnya.

Ditemui disela-sela kegiatan sosialisasi di SDN 5 Susoh, Lia juga mengatakan, program sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak ini, merupakan program khusus DPMP4, yang melibatkan TP3A, agar anak mampu memahami bentuk-bentuk kekerasan yang bisa saja terjadi.

Melalui konsep sekolah ramah anak, sesuai dengan Permen nomor 8 tahun 2014, tentang kebijakan sekolah ramah anak, hendaknya setiap sekolah dapat memiliki program-program pemenuhan hak anak, juga mekanisme atau standar operasional prosedur dalam penanganan kasus kekerasan pada anak. “Dengan adanya dukungan melalui program-program itu, anak sebagai generasi penerus, dapat lebih mudah memahami segala jenis kekerasan, sehingga dapat diminimalisir,” sebut Lia Amelia.

Target utama dalam sosialisasi ini lanjutnya, adalah sekolah yang mempunyai komitmen dalam menggerakan sekolah ramah anak, atau sekolah yang dianggap rentan terjadi tindakan kekerasan terhadap anak, yang sebagian besar kemungkinan disebabkan oleh pengaruh lingkungan sekitar sekolah.

Kegiatan ini ditujukan untuk melindungi anak, serta memberikan rasa aman dalam pemenuhan hak-haknya, dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis, yang bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada anak, meningkatnya kualitas penanganan kasus kekerasan terhadap anak, berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak, serta meningkatnya kualitas layanan perlindungan khusus kepada anak.(b21)


Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE