SUBULUSSALAM (Waspada.id): Bantuan swakelola rehab bangunan SMAN 2 Simpang Kiri, Kota Subulussalam sumber APBN 2025 diapresiasi.
Kepala SMAN 2 Simpang Kiri Dwi Respati Lestyaningsih, S.Pd, MM menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pendidikan RI atas bantuan rehab SMAN 2 Simpang Kiri karena sejak berdiri sekitar 13 tahun lalu hingga sekarang baru ini mendapat bantuan.
“Proses mendapat bantuan ini tidak mudah, saya diundang ke Kementerian untuk memastikan layak atau tidak menerima dan persyaratan lain yang harus dipenuhi termasuk status tanah sekolah juga menjadi salah satu syarat, apakah bangunan baru atau sebatas rehab,” ungkap Kepala SMAN 2 ini.

Dwi menjelaskan, sekolahnya mendapat rehab satu RKB bagian lantai, plafon dan atap, ruang perpustakaan dan ruang administrasi khusus TU 2×4 dengan total anggaran tiga item ini Rp930 juta lebih.
Diakui, dengan tiga rombongan belajar (rombel) saat ini, yakni Kelas I 32 orang, Kelas II 24 dan Kelas III 35 orang, dipastikan ke depan masih perlu rehab Lab. MIPA dan dua Ruang Kelas Belajar (RKB).(id90)