Scroll Untuk Membaca

AcehEkonomi

Syaridin: UMKM Fest Geliatkan Ekonomi Rakyat

Pj Wali Kota Langsa, Syaridin, saat membuka secara resmi event UMKM Fest tahun 2023, di Lapangan Merdeka Langsa, Kamis (12/10). Waspada/Rapian
Pj Wali Kota Langsa, Syaridin, saat membuka secara resmi event UMKM Fest tahun 2023, di Lapangan Merdeka Langsa, Kamis (12/10). Waspada/Rapian
Kecil Besar
14px

LANGSA (Waspada) : Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Fest Langsa untuk tahun 2023 menjadi ajang bagi seluruh masyarakat Kota Langsa untuk memperkenalkan produk Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Kota Langsa, khususnya produk-produk unggulan yang sudah cukup dikenal oleh publik Langsa khususnya dan Aceh pada umumnya, sehingga dapat menjadi sumber pendapatan baru dan geliatkan ekonomi bagi masyarakat Kota Langsa yang bernilai kreatif dan inovatif.

Pj Wali Kota Langsa, Syaridin SPd, MPd, saat membuka UMKM Fest yang mengusung tema “UMKM Langsa Maju, Kota Langsa Jaya, dihadapan unsur Forkompimda dan juga ratusan peserta stan UMKM yang memadati Lapangan Merdeka Langsa, Kamis (12/10).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Syaridin: UMKM Fest Geliatkan Ekonomi Rakyat

IKLAN

Menurutnya, penciptaan dan pengembangan kegiatan ekonomi baru telah menjadi salah satu fokus utama dan perhatian bersama pemerintah dan warga Kota Langsa. Upaya tersebut diperlukan mengingat dalam beberapa tahun terakhir pertumbuhan ekonomi nasional cenderung melambat, sedangkan kebutuhan bahan pokok dan gaya hidup semakin meningkat, kondisi ini tidak sebanding antara pendapatan dan pengeluaran dari masyarakat kita sehari-hari.

Kemudian melalui ajang ini munculnya kegiatan ekonomi baru yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah yang pada gilirannya dapat menjaga momentum pertumbuhan dan menciptakan lapangan pekerjaan. Nilai tambah ini juga akan dapat meningkatkan ketahanan ekonomi rumah tangga yang akan berkontribusi pada upaya pemeliharaan stabilitas sistem keuangan.

“Upaya penciptaan aktivitas ekonomi baru dapat dilakukan antara lain melalui pengembangan UMKM yang berbasis ekonomi kreatif. Kami ingin menggarisbawahi dua kalimat kunci, yaitu pengembangan UMKM, dan ekonomi kreatif,” papar Syaridin yang juga Kepala BPSDM Aceh itu.

Syaridin: UMKM Fest Geliatkan Ekonomi Rakyat

Masih katanya, Kota Langsa dikenal sebagai kota jasa, maka UMKM dan ekonomi kreatif adalah solusi terbaik bagi masa depan bagi kita bersama dalam meningkatkan perekonomian keluarga dan masyarakat. Kota Langsa memiliki UMKM atau industri kreatif yang sangat potensial dan masih dapat dikembangkan kedepannya.

Salah satu potensi terbesar kita adalah dari hasil laut yang dapat diolah menjadi ikan asin atau ikan kering, terasi dan olahan makanan lainnya. Kita juga mempunyai potensi dibidang keripik yang sudah dikenal luas di Kota Langsa dan sekitarnya. Bahkan masih banyak potensi lainnya yang dapat dikembangkan dan menjadi modal kekuatan ekonomi kita.

Namun, kita menyadari bahwa dalam mengembangkan UMKM atau industri kreatif kita masih menghadapi berbagai kendala. Secara umum pelaku UMKM atau industri kreatif menghadapi tiga kendala utama yaitu terbatasnya akses pembiayaan. Pelaku usaha memiliki keterbatasan akses pembiayaan antara lain disebabkan oleh keterbatasan kemampuan dalam menyusun laporan keuangan dan terbatasnya pelatihan bagi karyawan terkait dengan aspek manajemen keuangan.

Lantas kedua terbatasnya akses pasar. Pelaku usaha belum memiliki target pasar yang jelas dan hanya berorientasi domestik karena memiliki keterbatasan kemampuan produksi dan kemasan.

Lalu ketiga relatif terbatasnya keterampilan sumber daya manusia. Pelaku usaha memiliki keterbatasan ketrampilan dan pengetahuan, serta belum memiliki divisi khusus untuk riset dan pengembangan. Hal ini mengakibatkan unsur kreativitas masih belum dimanfaatkan secara optimal dan proses produksi cenderung dilakukan secara tradisional.

“Pemko Langsa juga menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas pengalokasian Dana Desa (DD) untuk Badan Usaha Milik Gampong (BUMG),” urainya.

Selanjutnya, melalui program ini, masyarakat dapat dengan mudah meminjam dana sebagai modal dalam pengembangan UMKM atau industri kreatif di gampong-gampong, biaya administrasi dan bunga yang ditimbulkan dari peminjaman dana ini juga lebih kecil dibandingkan dengan pinjaman di lembaga keuangan maupun perbankan lainnya.

Perkembangan UMKM di Kota Langsa sangat membutuhkan perhatian yang serius dari pemerintah, namun hal tersebut tidak terlepas juga dari keseriusan dan komitmen dari pelaku UMKM itu sendiri, Pemko Langsa telah memprioritaskan program pengurangan angka kemiskinan dengan mendukung usaha UMKM.

“UMKM Fest ini juga ajang mengenalkan usaha dan produk UMKM serta meningkatkan daya saing produk lokal, penguatan potensi wisata halal dan religi, merupakan bentuk partisipasi dan dukungan pemerintah terhadap UMKM di Kota Langsa,” paparnya.

Hal lain tujuan UMKM Fest, menjadi ajang silaturahmi, promosi dan apresiasi bagi pelaku UMKM, menjadi media dan ajang kreativitas generasi muda, menarik minat investor untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Kota Langsa,

Hadir Ketua DPRD Kota Langa, unsur vertikal se-kota Langsa, unsur Rektorat se-kota Langsa, pimpinan BUMN dan BUMD se-kota Langsa, Kepala OPD serta tamu undangan lainnya. (crp).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE