BLANGPIDIE (Waspada): Sebanyak tiga murid SMA, tingkat Penegak Praja Muda Karana (Pramuka), Kwartir Cabang (Kwarcab) Aceh Barat Daya (Abdya), dilaporkan lolos seleksi sebagai peserta Jambore Dunia, yang akan berlangsung di Korea Selatan (Korsel) tahun 2023 mendatang.
Menurut Usmadi S.Pd, Sekretaris Kwarcab Pramuka Abdya Kamis (3/2), lolosnya 3 siswa SMA Abdya yang terdiri satu orang putra dan dua orang putri terbaik itu, diumumkan usai mengikuti seleksi yang digelar Kwartir Daerah Pramuka Aceh, pada 29-31 Januari 2022 lalu, di Banda Aceh.
Usmadi mengatakan, dari sembilan putra dan sembilan putri yang mengikuti seleksi tersebut, tiga Penegak Pramuka asal SMA Abdya, berhasil lolos untuk mengikuti pembekalan, dalam rangka Jambore Dunia di Korea Selatan tahun 2023 mendatang.
Masing-masing, Syarifah Aulia Rahman, yang merupakan siswi SMA Negeri Harapan Persada. Yang bersangkutan meraih predikat lulus terbaik satu. Kemudian, Muhammad Khadafi, siswa SMA Jabal Nur Jadid, yang berhasil meraih predikat lulus terbaik tujuh. Terakhir, Nazwa Farafilla, siswi SMA Jabal Nur Jadid, yang merupakan lulus cadangan.
Peserta yang telah dinyatakan lulus tambah Usmadi, akan mengikuti pembekalan terlebih dahulu, sebelum diberangkatkan ke Korea Selatan, tepatnya di Bumi Perkemahan Seumaugeum, sekitar tanggal 1 hingga 12 Agustus 2023 mendatang. “Ini merupakan prestasi Pramuka Abdya. Dari empat peserta yang kita kirim, tiga yang dinyatakan lolos berangkat ke Korsel. Alhamdulillah. Walaupun satu orang pada posisi cadangan,” katanya.
Usmadi mengingatkan, prestasi ini dapat menjadikan dorongan dan motivasi, bagi adik- adik peserta Pramuka yang lain, baik di tingkat Siaga, Penggalang maupun Penegak. “Pada tahun 2020 yang lalu, Abdya lulus seleksi empat orang, untuk Jambore Dunia di India. Namun karena pandemi Covid-19 melanda, maka Jambore itu dibatalkan,” ujarnya.
Tahun 2022 ini kata Usmadi, banyak kegiatan yang harus diikuti baik tingkat Kwarda Aceh, maupun Tingkat Nasional, seperti Lomba Tingkat IV Provinsi dan Lomba Tingkat V Nasional, juga Jambore Nasional bagi Pramuka Penggalang.
Kemudian, pada bulan April 2022 mendatang, akan digelar Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR), yang berlangsung di Bireuen. “Kita berharap kepada Pemerintah Daerah, dapat menambah besaran anggaran dana bagi pembinaan Pramuka Abdya kedepan ini. Ini merupakan investasi bagi kelanjutan Pembinaan generasi Abdya di masa depan,” demikian Usmadi.(b21)