LANGSA (Waspada): Tim pengabdian kepada masyarakat (PKM) Unggulan Universitas Samudra Langsa melaksanakan kegiatan PKM Terintegrasi KKN mahasiswa guna menerapkan Teknologi ‘Pakan ayam berbasis IoT dengan pengontrolan aplikasi Android’ di Kampung Pintu Rime, Ekan, dan Pertik, Kecamatan Pining, Kabupaten Gayo Lues.

Ketua PKM Unsam, Rizalul Akram, S.T.,M.Kom dan Dr. Banta Cut, M.T, Kamis (10/7) mengatakan, kegiatan ini bertujuan menerapkan teknologi pemberi pakan berbasis Internet of Thing (IoT).
Kegiatan PKM ini adalah gabungan kegiatan terintegrasi KKN mahasiswa guna berlangsung Senin 7 Juli 2025 dengan 3 kelompok KKN mahasiswa yakni kelompok 26 kampung Ekan, 79 kampung Pertik, dan 82 kampung Pintu Rime.
Menurutnya, teknologi ini dapat bekerja memberikan pakan secara otomatis pada pagi-petang hari dan dapat pula diberikan kapan saja dengan melalui aplikasi hnya dengan menekan tombol pemberian pakan.
“Teknologi pemberi pakan ini terdiri dari perangkat mikrocontroler nodemcu esp8266, motor servo, modem wifi portable, serta timba sebagai wadah penampung pakan,” katanya.

Dijelaskan Rizalul Akram, cara kerja perangkat ini jika ditekan tombol pemberi pakan maka motor servo akan menggerakkan baling-baling 90 derajat selama 2 detik. Ketika baling-baling bergerak pakan dalam ember pun jatuh ke bawah. Dalam hal ini peternak pun dapat melakukan berkali kali jika ternaknya berjumlah banyak.
Kemudian, lubang pada timba yang berdimater 2 cm dapat menurunkan pakan untuk konsumsi ternak ayam dewasa sebanyak empat ekor selama 2 detik. Artinya jika petani punya delapan ekor ayam dapat menekan tombol beri pakan sebanyak 2 kali.
Selanjutnya, perangkat ini dapat memberikan pakan dari jarak berapapun selama handphone android dan perangkat terhubung ke listrik maupun internet.
“Hal ini tentu sangat mudahkan petani dalam maksimalkan aktivitasnya sehari-hari, karena telah mengurangi waktu memberi pakan secara manual. Selain itu jika mereka mau berpergian jauh juga tidak perlu khawatir lagi ternaknya kelaparan,” tukas Rizalul Akram.(b13)