KOTA JANTHO (Waspada): Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Besar memotong dahan pohon retak di Kuta Cot Glie, jalur lintas Banda Aceh-Medan, Sabtu (21/6). Pemotongan dilakukan setelah DLH menerima laporan dari masyarakat terkait potensi bahaya dahan tersebut bagi pengguna jalan.
“Hari ini petugas kita telah turun ke lokasi dan melakukan pemotongan serta pembersihan terhadap dahan pohon yang retak. Hal ini sebagai bentuk respons atas laporan warga yang peduli terhadap keselamatan pengguna jalan,” ungkap Plh. Kepala DLH Aceh Besar, T Dhiaul Murdhi ST.
Dhiaul Murdhi mengakui kesulitan mengawasi seluruh pohon di wilayah Aceh Besar yang luas. “Luasnya cakupan wilayah Aceh Besar menjadikan pengecekan menyeluruh secara rutin tidak selalu bisa dilakukan. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi laporan dari masyarakat yang peduli terhadap kondisi lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan pohon yang rawan tumbang atau dahan retak melalui surat resmi, kantor kecamatan, atau langsung ke DLH. “Kami mengimbau kepada masyarakat, apabila menemukan kondisi pohon yang membahayakan di jalan umum atau pemukiman, mohon segera laporkan ke DLH Aceh Besar,” tuturnya.
DLH Aceh Besar berencana memperkuat koordinasi dengan pemerintah kecamatan dan gampong untuk memetakan titik rawan pohon tumbang.(b03)