SABANG (Waspada): Sebagai pekerja sosial yang melayani langsung kebutuhan masyarakat, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) harus berjiwa tangguh dan memiliki perilaku yang amanah dalam menjalankan tugasnya di lapangan.
Demikian antara lain disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Aceh, Dr. Yusrizal, M.Si, usai membuka Kegiatan Peningkatan Kapasitas SDM Pilar Kesos di Desa Iboih, Kota Sabang, Senin (28/11) malam.
Menurutnya, jiwa tangguh dan amanah jadi modal di tubuh TKSK ketika berhadapan dengan berbagai permasalahan sosial yang serba dinamis. Apalagi saat ini, keberadaan TKSK mulai dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat, terutama pada pendampingan program Pemerintah.
“Sehingga, semakin besar pula harapan masyarakat akan pelayanan yang diberikan TKSK, sebab itu dibutuhkan ketangguhan dan sifat amanah dalam merealisasikan tugasnya,” kata Yusrizal.
Ditambahkan, kegiatan peningkatan kapasitas SDM ini jadi salah satu cara pengembangan karakter dan jiwa TKSK. Pemberlajaran dalam format outbound membangkitkan keberanian, ketangguhan, dan rasa tanggung jawab serta amanah.
“Al-Qawiyyul Amin, yang bermakna pekerja terbaik itu ialah orang yang kuat dan terpercaya, ayat ini menjadi rujukan kita untuk jadi yang terbaik dan memberikan pelayanan terbaik,” ungkap Yusrizal, mengutip Alquran Surat Al-Qasas Ayat 26.
Ditambahkan, kegiatan peningkatan SDM ataupun outbound, jadi sarana untuk silaturrahmi membina kekompakan dan menyerap materi-materi pembelajaran sebagai bahan refleksi dan penghayatan diri.
“Materi yang diterima dalam kegiatan ini agar dapat diterjemahkan dalam pekerjaan sehari-hari sebagai pilar yang diberikan tugas dan tanggungjawab sebagai TKSK,” sebut Yusrizal.
Ditambahkan, kegiatan outbound kali ini diharap berjalan dengan baik dan semakin mengukuhkan nilai dari motto TKSK yakni kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas dan kerja tuntas.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, acara peningkatan kapasitas SDM TKSK dilaksanakan dalam dua angkatan selama enam hari, 26-30 November.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kasi P2K Dinsos yang menangani TKSK, Safwan, MM, perwakilan Direktur Psikodista, Bachtiar Nitura, dan tamu undangan lainnya dari pekerja sosial, Abdul Jabar, serta pejabat Dinas Sosial kabupaten/kota di Aceh. (b11).
