Scroll Untuk Membaca

Aceh

Ulama Harap Masyarakat Aceh Tidak Musuhi Etnis Rohingya

Ulama Harap Masyarakat Aceh Tidak Musuhi Etnis Rohingya
Kecil Besar
14px

Ulama Kharismatik Aceh, Waled Nu, bersilaturahmi dengan sejumlah tokoh di Idi Cut, Darul Aman, Aceh Timur, Minggu (31/12). Waspada/H Muhammad Ishak

IDI (Waspada): Para alim ulama berharap umat Islam tidak memusuhi etnis Rohingya yang saat ini telah mendarat dan ditampung di sejumlah titik di Aceh. Jika tidak menyukai keberadaan di Tanah Rencong, namun tidak melakukan hal-hal di luar batas kewajaran.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Ulama Harap Masyarakat Aceh Tidak Musuhi Etnis Rohingya

IKLAN

Demikian dikatakan Pimpinan Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Ummul Ayman Samalanga, Tgk H Nuruzzahri atau Waled Nu, dalam silaturahmi dengan tokoh masyarakat di Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, Minggu (31/12).

Ulama kharismatik Aceh ini mengingatkan, sebagai masyarakat harus melihat permasalahan etnis Rohingya tersebut dalam konteks keagamaan. Kemudian tidak mengesampingkan nilai-nilai agama dalam bertindak.

Ulama Harap Masyarakat Aceh Tidak Musuhi Etnis Rohingya

“Apalagi situasi saat ini etnis Rohingya di Cox’s Bazar Bangladesh, juga tidak menentu. Jadi sudah sewajarnya kita sebagai umat Islam menolong umat Islam lain yang datang dan singgah di tempat kita. Jangan musuhi dan kasari etnis Rohingya ini di Aceh, karena mereka saudara kita,” pinta Waled Nu.

Sebelumnya, Ketua MPU Aceh Timur Tgk H Faisal Ali atau Lem Faisal, mengunjungi dan menyerahkan bantuan ke etnis Rohingya yang ditampung di Balai Meuseuraya Aceh (BMA) Banda Aceh, Sabtu (30/12).

Dalam kesempatan itu, Lem Faisal meminta pemerintah pusat pemerintah pusat segera memberikan solusi atas keberadaan Rohingya di Aceh, sehingga tidak menjadi beban pemerintah di daerah. “Pemerintah harus mengambil sikap, apalagi etnis Rohingya saat ini di sejumlah titik, mulai dari Sabang, Banda Aceh sampai ke Aceh Timur,” kata Lem Faisal.

Sebagaimana diketahui, etnis Rohingya yang sudah masuk ke Aceh sejak pertengahan November – Desember 2023 mencapai 1.5543 orang. Mereka masuk secara bertahap dengan sembilan kapal dalam berbagai ukuran. Terakhir, 50 etnis Rohingya masuk ke Aceh Timur melalui Kuala Idi Cut dan saat ini masih ditampung di Gedung Lapangan Futsal Komplek Idi Sport Center (ISC) Aceh Timur di Idi. (b11).

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE